24 Sep 2019
anisyukur
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Apakah Moms merasa tidak memiliki keturunan kembar tetapi berharap sedang hamil anak kembar? Beberapa orang memang lebih suka kejutan dan tidak terlalu tertarik untuk melakukan USG pada kandungannya. Namun, tak ada salahnya juga jika Moms mulai tahu ciri-ciri bahwa hamil anak kembar. Beberapa studi dari situs hamil menyatakan bahwa hamil anak kembar memiliki beberapa ciri-ciri yang cukup identik, seperti beberapa hal berikut ini:
Perempuan yang hamil bayi kembar, biasanya mengalami kenaikan berat badan yang cukup signifikan bahkan di trimester awal kehamilannya. Hal ini juga ditandai dengan volume darah yang meningkat lebih banyak. Perlu digaris bawahi, beberapa perempuan hamil juga memiliki ciri seperti ini namun tidak mengalami kehamilan kembar. Cek ciri berikutnya.
Nyeri payudara pada kehamilan bayi kembar cenderung lebih sakit dan ekstrim hingga pada level menggunakan bra-pun menjadi tidak nyaman. Solusinya, ibu hamil perlu memperhatikan kualitas bra yang baik supaya tetap nyaman menjalani saat kehamilan.
Ukuran rahim dapat membesar lebih cepat ketimbang hamil bayi tunggal. Hal ini menandakan bahwa ada dua embrio yang sedang tumbuh di dalam rahim Moms.
Beberapa perempuan akan mengalami kram pada Rahim lebih sering meski tidak ada pendarahan. Ligament Moms akan lebih terasa nyeri dikarenakan rahim Moms berkembang lebih cepat dari kehamilan pada umumnya, tentu saja hal tersebut terjadi karena ada dua janin yang sedang berkembang di dalamnya.
Kadar HCG pada urin biasanya lebih tinggi. HCG (Human Chorionic Gonadotrophin) adalah hormon peptida yang diproduksi pada masa kehamilan, yang dibuat oleh embrio segera setelah pembuahan dan selanjutnya oleh syncytiotrophoblast (bagian dari plasenta), dikutip dari situs academia.edu.
Gerakan janin pada kehamilan kembar cenderung dapat dirasakan jauh lebih awal jika dibandingkan dengan kehamilan bayi tunggal. Biasanya ibu hamil bayi kembar bisa langsung merasakannya pada usia kehamilan 15 atau 16 minggu. Ibu pasti lebih bisa merasakannya.
Ibu hamil yang mengandung bayi kembar biasanya keinginan buang air kecilnya jauh lebih ekstrim jika dibandingkan dengan mengandung bayi tunggal.
Gejala mual – mual atau morning sickness yang biasa terjadi pada ibu hamil akan dirasakan jauh lebih ekstrim juga bagi ibu dengan kehamilan bayi kembar. Beberapa kehamilan bayi kembar memang tidak mudah, morning sickness bisa menyerang lebih parah hingga ibu bisa saja mengalami hiperemesis gravidarum (kondisi morning sickness dengan frekuensi berlebihan dan jauh lebih parah). Tak jarang beberapa ibu yang mengalami kondisi ini biasanya harus diinfus karena kekuarangan cairan hingga dehidrasi. Penting sekali untuk tetap menjaga kadar air dalam tubuh tetap seimbang saat masa kehamilan Anda ya Moms.
Suara detak jantung janin Moms pasti terdengar ada dua. Anda bisa merasakannya pada trimester pertama akhir.
Bisa juga dilihat dengan alat uji tes kehamilan. Biasanya jika Moms hamil bayi kembar, alat uji test kehamilan akan menunjukkan garis yang sangat jelas.
Nah Moms, apa semua tanda-tanda ini ada pada kehamilan Moms? Semuanya masih bersifat relative dan sebaiknya Moms tetap berkonsultasi langsung pada dokter kandungan supaya lebih melegakan ya!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM