Inisiasi Menyusui Dini Mengurangi Risiko Depresi Postpartum

calendar icon

04 Mar 2025

author icon

Ayu Citra Gestari

category icon

Trimester Ketiga

Inisiasi Menyusui Dini Mengurangi Risiko Depresi Postpartum

Kehamilan dapat menjadi momen yang luar biasa untuk sebagian wanita. Namun, setelah melahirkan, momen tersebut bisa berubah menjadi emosi yang naik-turun. Di antaranya, Moms dapat mengalami kurang tidur ditambah perubahan hormon yang menjadi penyebab baby blues. Jika kondisi tersebut berlangsung lama, Moms bisa mengalami postpartum depression.

Salah satu yang menjadi penyebab depresi postpartum adalah ketidakstabilan hormon dalam tubuh wanita. Kadar hormon estrogen, progesteron, prolaktin, kortisol yang menurun dan meningkat terlalu cepat menjadi faktor penyebabnya. Penurunan kadar estrogen dan progesteron setelah melahirkan yang semakin besar cenderung menyebabkan makin besar pula seorang perempuan mengalami depresi dalam kurun waktu 10 hari pertama pasca melahirkan.

Depresi postpartum itu bukan sekadar baby blues yang berkepanjangan. Ini adalah kondisi serius yang butuh perhatian dan penanganan. Gejalanya bisa macam-macam, mulai dari perasaan sedih yang mendalam, mudah marah, sulit tidur, kehilangan minat pada hal-hal yang dulu disukai, sampai pikiran-pikiran negatif tentang diri sendiri atau bayi. Depresi postpartum itu umum, tapi bukan berarti normal. 

Sekitar 10-15% ibu setelah melahirkan mengalami depresi postpartum. Kondisi ini bisa memengaruhi ibu, bayi, dan seluruh keluarga. Moms bisa jadi sulit merawat bayi dengan baik, tumbuh kembang bayi bisa terhambat, dan hubungan dengan pasangan juga bisa terganggu. Lalu, apa hubungannya dengan inisiasi menyusui dini (IMD)? Nah, disinilah kabar baiknya! Ada beberapa penelitian menunjukkan bahwa IMD yaitu memberikan ASI pertama dalam satu jam setelah bayi lahir, bisa jadi salah satu cara untuk menurunkan risiko depresi postpartum.


Baca Juga : 

Depresi Postpartum dan Dampaknya pada Keberhasilan Menyusui


Kenapa IMD bisa membantu? Ada beberapa alasan:

1. Hormon Bahagia (Oksitosin)

Menyusui merangsang pelepasan hormon oksitosin, yang sering disebut sebagai "hormon cinta" atau "hormon bahagia." Oksitosin ini membantu ibu merasa lebih rileks, bahagia, dan terikat dengan bayinya. Efeknya mirip seperti dipeluk erat, tapi berlangsung lebih lama.

2. Meningkatkan Percaya Diri

IMD membantu ibu merasa lebih kompeten dan percaya diri dalam merawat bayinya. Memberikan ASI pertama adalah momen spesial yang bisa memperkuat ikatan batin antara ibu dan bayi.

3. Ikatan yang Kuat

IMD membantu mempererat ikatan emosional antara ibu dan bayi. Sentuhan kulit ke kulit saat menyusui, tatapan mata, dan interaksi lainnya merangsang pelepasan hormon-hormon yang membuat ibu merasa lebih dekat dan sayang pada bayinya.


Baca Juga :

5 Tips Tidur Berkualitas Untuk Mencegah Depresi Postpartum


Jadi, apa yang bisa kita lakukan?

1. Dukung IMD

Jika Anda sedang hamil atau berencana hamil, bicarakan dengan dokter atau bidan tentang pentingnya IMD. Persiapkan diri untuk menyusui sejak awal kehamilan.

2. Cari Informasi

Pelajari tentang teknik menyusui yang benar, posisi yang nyaman, dan cara mengatasi masalah-masalah yang mungkin timbul saat menyusui.

3. Minta Dukungan

Jangan ragu untuk meminta bantuan dari suami, keluarga, teman, atau konselor laktasi. Dukungan dari orang-orang terdekat sangat penting dalam masa-masa awal menyusui.

4. Jangan Ragu Konsultasi

Jika Moms merasa sedih, tertekan, atau mengalami gejala-gejala depresi postpartum, segera konsultasikan dengan dokter atau psikolog. Depresi postpartum bisa diobati dan Moms tidak perlu menderitanya sendirian. 

Intinya, IMD itu bukan cuma baik untuk bayi, tapi juga baik untuk kesehatan mental ibu. Dengan memberikan ASI pertama secepat mungkin, Moms bisa memberikan yang terbaik untuk bayi sekaligus melindungi diri dari risiko depresi postpartum. Ingat, kesehatan mental Moms juga sama pentingnya dengan kesehatan fisik bayi ya.

Referensi :

1) Anne-Sophie Roy, Nils Chaillet, Relation Between Initiation of Breastfeeding Success and Postpartum Depression, Journal of Obstetrics and Gynaecology Canada, Volume 46, Issue 11, 2024, 102666, ISSN 1701-2163, https://doi.org/10.1016/j.jogc.2024.102666.

2) Shen X, Lin S, Li H, Amaerjiang N, Shu W, Li M, Xiao H, Segura-Pérez S, Pérez-Escamilla R, Fan X, Hu Y. Timing of Breastfeeding Initiation Mediates the Association between Delivery Mode, Source of Breastfeeding Education, and Postpartum Depression Symptoms. Nutrients. 2022 Jul 19;14(14):2959. doi: 10.3390/nu14142959. PMID: 35889915; PMCID: PMC9324203


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM