Mulai sekarang, Anda harus STOP Melakukan ini Kepada Si Kecil

calendar icon

08 May 2018

author icon

Novia Luciana

category icon

Mulai sekarang, Anda harus STOP Melakukan ini Kepada Si Kecil

Menjadi orang tua tak hanya tentang mampu memenuhi kebutuhan si kecil saja Moms. Ada banyak hal yang harus diperhatikan sejak dini. Nutrisi di setiap makanannya, bagaimana mengajarkan ia supaya selalu menjaga kebersihan diri atau lingkungan sekitar, bagaimana cara bergaul yang baik, membuatnya bisa meraih nilai tertinggi di kelas, atau mungkin membuatnya selalu berbuat baik. Namun ada kalanya kita sebagai orang tua lupa dan melakukan hal-hal yang sebenarnya jika dilakukan akan membuat pertumbuhan si kecil tidak baik. Baca juga : Tetap Romantis Meski Sibuk dengan Si Kecil? WHY NOT!

STOP membandingkan ia dengan teman yang lain

 Sebagai orang tua, kita selalu menginginkan anak kita menjadi yang terbaik. Namun sangat disayangkan karena beberapa di antara kita justru sibuk membandingkan ia dengan teman-teman lainnya yang lebih unggul. Moms, setiap anak itu unik. Tak perlu membandingkan karena ia pasti memiliki ciri khas sendiri. Membandingkan anak juga dapat menumbuhkan perasaan “insecure” hingga pada level si kecil tak bisa mempercayai dirinya sendiri. Nah lho! Pikirkan kata-kata yang baik untuk menasehatinya ya.

Berprestasi boleh, sering memanjakan dengan hadiah, BIG NO!

 

 

"You do great, We are so proud of you. Thank you kids." (Bentuk Apresiasi Lain)

 

Si kecil termasuk 10 besar di kelasnya? Beri dia apresiasi sewajarnya saja Moms. Sesekali Anda boleh menjanjikan ia hadiah yang ia inginkan, tapi jangan dibiasakan ya. Apresiasi berlebihan dengan menghadiahkan barang-barang yang ia mau bisa menumbuhkan sifat konsumtif pada dirinya ketika ia dewasa. Suatu hari apabila hal tersebut tidak terpenuhi, mungkin saja ia akan melakukan apapun supaya keinginannya terpenuhi. Parahnya lagi, sifat egois yang tinggi juga bisa tumbuh secara perlahan jika hal ini dibiarkan.

Sering munghukum dia secara berlebihan, DON’T TRY!

Jika memberikan apresiasi saja harus dengan kadar yang wajar, maka sama halnya ketika Anda memberikan hukuman untuknya. Anak yang terlalu sering diberi hukuman, meski dia akan memiliki sifat mawas diri yang baik, namun suatu saat ia akan mulai takut melakukan hal apapun seperi misalnya mencoba hal baru. Keinginan anak untuk meng-eksplorasi apapun yang ada di lingkungan sekitar adalah hal yang wajar, namun ketika Anda sering menyalahkannya karena suatu hal, maka rasa berani untuk mencoba hal baru pada dirinya akan lebih besar dan anak mungkin saja akan memiliki kreatifitas yang terpendam.

Baca juga : Membedong Bayi Punya Banyak Manfaat!

Si kecil bukan pelampiasan emosi Anda, HOLD YOURS!

 Permasalahan rumah tangga, kantor, atau di lingkungan sosial memang tidak bisa dihindari. Tetapi Anda tetap tidak boleh membawa permasalahan di luar rumah masuk ke dalam lingkungan keluarga Anda. Selelah apapun, semarah apapun, bahkan sesedih apapun, Anda tidak diperbolehkan untuk menjadikan si kecil sebagai pelampiasan Moms.  Ini akan membuat si kecil bertanya-tanya mengapa ia dibentak padahal ia hanya menanyakan hal sepele tentang film kartun yang sedang ia tonton.

Terlalu sering membanggakan si kecil di depan banyak orang, SERIOUSLY?

Menjadi orang tua dari anak yang berprestasi tentu saja adalah kebanggaan tersendiri. Anda bebas menceritakannya kepada siapapun dan kapanpun. Tapi, ada dampak buruk akibat Anda terlalu sering membanggakan mereka Moms. Si kecil akan terbiasa dipuji sehingga ia lupa rasanya jika suatu saat ia harus mendapat teguran dan hal ini bisa memunculkan sifat tinggi hati secara perlahan. Ia mulai akan terus merasa benar atau lebih parahnya mulai timbul rasa ia lebih tinggi ketimbang yang lainnya. Jangan biasakan hal tersebut ya Moms, Anda tak mau kan si kecil tumbuh dengan sifat mudah menyepelekan orang lain?


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM