05 Jun 2018
nadhilapn
Gejala asma disaat hamil pastinya sangat mengganggu dan menghalangi Moms menikmati masa kehamilan. Bahkan apabila tidak ditangani dengan tepat, bisa berbahaya bagi kondisi kesehatan Moms dan juga janin. Saat serangan asma terjadi pada masa kehamilan, hal ini dapat menghalangi apa yang dibutuhkan janin dan dapat berdampak buruk pada tumbuh kembangnya di dalam rahim.
Dilansir dari suatu sumber, banyak penderita asma berhenti minum obat asma saat hamil, karena takut efek samping obat berpengaruh buruk pada janin. Namun, apabila hal ini dilakukan tanpa konsultasi ke dokter, bisa menjadi kesalahan fatal. Karena risiko obat asma terhadap janin cenderung lebih kecil dibandingkan risiko yang bisa terjadi jika Moms mengalami serangan asma ketika hamil.
Baca juga: Dampak Buruk Penggunaan Smartphone Saat Menyusui
Selain itu, Moms yang sedang hamil dan menderita asma berisiko mengalami komplikasi kehamilan yang dapat mengakibatkan bayi lahir prematur, berat lahir bayi rendah, preeklampsia, hipertensi hingga kematian janin karena kekurangan oksigen. Penyakit asma yang ditangani dengan benar bisa menjaga kesehatan kehamilan Moms dengan baik. Namun, apabila tidak bisa menyebabkan kondisi yang semakin fatal. Oleh karena itu, sangat penting bagi penderita asma untuk mengobati asmanya sebelum dan selama kehamilan.
Apabila Moms memiliki riwayat penyakit asma sebelumnya, kemungkinan Moms akan mengalami asma saat hamil. Berikut beberapa faktor pemicu asma yang dapat terjadi pada Moms:
Baca juga: Yuk Hamil Sehat Dengan 7 Langkah Ini!
Berikut ini adalah tips menghadapi asma disaat hamil:
Gejala asma disaat hamil memang cukup menyusahkan, namun masih bisa diobati dan dihindari. Jangan biarkan asma menghalangi Moms menikmati masa-masa kehamilan. Konsultasikan dengan dokter mengenai semua bentuk kekhawatiran.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM