Ciri Bentuk Perut Hamil Kembar yang Bisa Moms Ketahui

calendar icon

28 Jan 2022

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

Trimester Pertama

Ciri Bentuk Perut Hamil Kembar yang Bisa Moms Ketahui

Bagaimana yah, ciri-ciri bentuk perut hamil kembar? Sebagian calon orang tua pasti ada yang mendambakan kehadiran bayi kembar. Bahkan, ada beberapa keluarga yang memilih mengikuti program untuk memiliki anak kembar. Hal ini lantaran beberapa orang tua beranggapan bahwa dengan adanya anak kembar, maka keluarga akan menjadi lebih besar. 

Nah, banyak orang beranggapan kalau kehamilan kembar dapat terlihat dari ukuran perut yang lebih besar. Namun, adakah ciri-ciri khas bentuk perut saat seorang ibu hamil kembar? Yuk simak penjelasannya di sini.

Ciri-Ciri Khas Bentuk Perut Saat Hamil Kembar

ciri-ciri khas bentuk perut hamil kembar

Ibu yang hamil anak kembar umumnya akan memiliki ukuran perut yang lebih besar dibandingkan mereka dengan kehamilan tunggal. Ukuran perut tersebut sudah dapat terlihat sejak awal kehamilan. Meski begitu, perut yang besar tidak benar-benar menjamin kalau seorang ibu sedang mengandung bayi kembar. 

Sebab, setiap orang memiliki ukuran rahim, perut, dan bentuk tubuh yang bervariasi. Alhasil, ciri-ciri khas hamil kembar tidak dapat dilihat dengan mudah secara kasat mata hanya berdasarkan ukuran perutnya semata. 

Maka dari itu dapat disimpulkan kalau ciri khas bentuk perut saat hamil kembar tidak dapat terlalu terlihat dengan mata telanjang. Apalagi ketika ibu baru memasuki trimester pertama kehamilan. Namun, ibu masih bisa mengetahui apakah sedang mengandung anak kembar atau tidak melalui beberapa ciri yang akan dibahas berikutnya. 

Ciri-Ciri Kehamilan Kembar

Dibanding wanita yang sedang hamil tunggal, wanita yang hamil kembar biasanya akan merasakan beberapa kondisi berikut, antara lain:

1. Morning Sickness yang Lebih Intens

Dilansir dari Healthline, beberapa orang yang hamil dengan bayi kembar melaporkan mengalami peningkatan tingkat mual di pagi hari, atau mual di pagi hari yang berlangsung lebih lama hingga kehamilan mereka. Mengalami mual dan muntah yang berlangsung di luar minggu ke-14 kehamilan dapat mengindikasikan bahwa ibu hamil dengan banyak bayi.

Sayangnya, mengalami morning sickness yang intens atau berkepanjangan juga bisa menjadi indikator hiperemesis gravidarum. Jika ibu muntah beberapa kali sehari, mengalami mual sepanjang hari, atau kehilangan berat badan, ibu sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter kandungan.


Baca Juga:
Bentuk Perut saat Hamil Tak Mengisyaratkan Jenis Kelamin Janin


bannerbanner

2. Rasa Lelah yang Berlebihan

Kelelahan merupakan salah satu tanda kehamilan. Pada minggu-minggu pertama, dan kadang-kadang bahkan sebelum terlambat haid pada minggu ke-4, ibu mungkin mulai merasa lelah. Peningkatan kadar hormon bersama dengan kemungkinan masalah seperti gangguan tidur dan peningkatan buang air kecil, dapat mengganggu kemampuan ibu untuk mendapatkan jumlah istirahat yang biasa.

Nah, dilansir dari Babycenter, kelelahan yang ekstrem mungkin merupakan tanda bahwa ibu mengandung anak kembar. Akan tetapi, rasa lelah yang berlebihan juga dapat terjadi pada mereka yang menjalani kehamilan tunggal. Di samping itu, stres dan rutinitas yang padat juga dapat menjadi penyebabnya pada ibu hamil. Maka dari pemeriksaan melalui USG masih perlu dilakukan guna memastikannya.

3. Adanya peningkatan Hormon hCG

Wanita yang hamil anak kembar akan mengalami peningkatan kadar hCG. Nah, hormon hCG sendiri merupakan hormon wanita yang diproduksi selama masa kehamilan. Meski begitu, adanya peningkatan kadar hormon hCG juga tidak secara otomatis menunjukkan bahwa seorang wanita tengah mengandung bayi kembar. Singkat kata, penelitian lebih lanjut tentunya masih diperlukan


Baca Juga:
Bagaimana Perubahan Bentuk Perut Ibu Hamil dari Trimester Pertama Hingga Ketiga?


4. Peningkatan Berat Badan

Dilansir dari American Pregnancy Association, rata-rata ibu hamil bayi kembar memiliki ciri-ciri kenaikan berat badan di awal kehamilan sekitar 4,5 kilogram saat trimester pertama. Hal tersebut dikarenakan ukuran rahim dan volume darah yang tinggi dibanding  dengan ibu kehamilan tunggal. Bahkan, saat masuk trimester dua berat badan bisa naik dua kali lipat setiap bulannya.

Nah, itulah penjelasan mengenai ciri khas bentuk perut saat hamil kembar. Selain ukuran perut yang lebih besar, ciri khas bentuk perut saat hamil kembar tidak dapat diketahui secara kasat mata. Namun, ada beberapa kondisi yang diyakini sebagai indikasi kalau ibu mengandung bayi kembar. Sayangnya, beberapa dari ciri tersebut tidaklah benar-benar akurat. Maka, ibu tetap perlu melakukan USG di rumah sakit untuk memastikannya saat usia kehamilan menginjak 10–14 minggu. 

Jangan sampai terlewat untuk membeli korset hamil yah Moms! salah satu cara mengatasi sakit perut saat hamil adalah dengan menggunakan korset hamil. Saat hamil besar, postur tubuh ibu cenderung membungkuk, korset hamil ini didesain untuk mencegah perubahan postur tubuh pada saat hamil. Dapat digunakan setiap hari untuk mendukung aktivitas ibu hamil.

bannerbanner


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM