13 Jul 2018
Novia Luciana
Salah satu penyebab ibu hamil mengalami obesitas adalah karena pola makan yang tidak baik, selain itu ibu hamil yang tak banyak bergerak juga cenderung bisa berpotensi terhadap obesitas. Pola hidup sehat memang sudah banyak digalakkan, namun beberapa orang masih tetap berada di pola hidup yang tak sehat dan mereka tak menyadarinya. Bagi ibu hamil, pola hidup tak sehat punya pengaruh yang buruk, baik untuk janin ataupun ibunya. Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya obesitas pada ibu hamil, dilansir dari suatu sumber berikut ini :
Moms, hamil bukan hambatan untuk tetap beraktifitas seperti biasa. Namun tak bisa disalahkan juga apabila beberapa ibu hamil akan mengalami masa kehamilan yang berbeda seperti hormon kehamilan yang menyebabkan Moms harus full bed rest, Moms menjadi teramat sangat malas, atau mungkin Moms menjadi lebih sering kelelahan ketimbang biasanya. Hal ini wajar, namun Moms harus tetap melawan rasa malas tersebut dengan menyadari sesuatu, bahwa Moms butuh bergerak. Bergerak aktif juga akan menghindarkan Moms dari edema (pembengkakan) pada beberapa bagian tubuh yang salah satu penyebabnya adalah tak lancarnya peredaran darah Moms. Aktif bergerak sendiri juga bisa menghindarkan Moms dari bahaya obesitas ketika hamil karena meski banyak asupan makanan yang masuk, Moms tetap mengeluarkan keringat.
Baca juga : Darah Rendah Melanda Saat Hamil? Coba Tips Ini !
Kalori yang masuk dalam tubuh harus dalam batasan yang wajar, tak berlebihan dan tak kekurangan. Kalori memang sangat dibutuhkan untuk menjalani aktifitas kita sehari – hari, selain itu berguna juga untuk membantu pembentukan sel – sel tubuh, otot – otot, menjaga metabolisme tubuh agar tetap bekerja dengan baik, hingga turut serta menyeimbangkan suhu dalam tubuh. Itulah kenapa ibu hamil juga perlu asupan kalori yang cukup karena tubuh Moms sedang bekerja menumbuhkan janin yang sedang dikandung. Asupan kalori pada wanita normal dalam sehari biasanya membutuhkan sekitar 2500 kalori, sedangkan untuk ibu hamil membutuhkan asupan kalori yang lebih banyak (naik sebanyak 300 kalori setiap harinya). Kebutuhkan kalori ini bersumber pada karbohidrat dan lemak sehat, namun tetap dibutuhkan asupan vitamin dan mineral yang berasal dari sayura, buah, serta lauknya supaya menjadi lebih seimbang. Hindari junk food akan lebih baik.
Baca juga : Rekomendasi Nutrisi Untuk Memilih Susu Ibu Hamil
Serangkaian tes nantinya pasti dijalani oleh Moms atas anjuran dokter kandungan. Saat hamil, semuanya menjadi perhatian ekstra karena memang tak bisa sembarangan. Tekanan darah saja juga harus normal selama masa kehamilan, beberapa Moms yang mengalami hipertensi misalnya, mereka sendiri mendapat perhatian khusus dari sang dokter supaya mencegah dari banyak hal yang tak diinginkan. Sama seperti pengecekan gula darah, hal ini untuk mengetahui apakah Moms memderita diabetes atau tidak selama kehamilan. Beberapa ibu yang mengalami obesitas saat hamil ada juga yang berpotensi untuk mengalami diabetes. Lakukanlah serangkaian tes tersebut sesuai saran dokter ya Moms.
Baca juga : Kenali dan Waspadai Bahaya Air Ketuban Merembes
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM