12 Sep 2019
anisyukur
Pra-kehamilan
Pra-kehamilan
Saat ini banyak pasangan yang telah merencanakan jenis kelamin sang anak sesuai dengan keinginan mereka. Mereka pun melakukan berbagai cara agar kelak jenis kelamin sang anak sesuai dengan harapan. Sebelum merencanakan jenis kelamin, para calom Moms wajib tahu bahwa tiap sperma mengandung kromosom X atau Y, dan sel telur wanita mengandung kromosom X. Jika yang membuahi sel telur adalah sel sperma kromosom X maka akan menjadi gabungan kromosom XX, sehingga bayi yang dilahirkan akan berjenis kelamin perempuan.
Namun, bila yang membuahi sel telur adalah sel sperma kromosom Y maka akan menjadi gabungan kromosom XY, dan jenis kelamin bayi yang dilahirkan adalah laki-laki. Setiap pasangan memiliki peluang yang sama yaitu 50:50 untuk mendapatkan bayi laki-laki dan perempuan. Lalu, bagaimana dengan pasangan yang menginginkan memiliki anak perempuan? Apa yang harus dilakukannya? yuk simak tips berikut!
Metode ini mengatakan peluang untuk memiliki anak perempuan akan lebih besar apabila Mooms berhubungan intim sekitar 2-3 hari sebelum masa subur. Dengan demikian, hanya akan ada sperma perempuan yang tertinggal di rahim untuk membuahi sel telur. Metode Shettles dilaporkan memiliki tingkat keberhasilan hingga 75 persen untuk hamil anak perempuan.
Orgasme dapat mengurangi keasaman organ intim sehingga disarankan agar Moms menunda orgasme saat berhubungan intim dan membiarkan pasangan Moms untuk orgasme terlebih dahulu. Orgasme yang dialami oleh perempuan memicu produksi cairan vagina bersifat basa (alkali) yang bisa membantu sperma kromosom-Y bertahan hidup lebih lama dengan menciptakan lingkungan yang kurang bersahabat bagi sperma anak perempuan.
Kromosom X atau gen sperma perempuan, lebih dapat 'hidup' pada lingkungan yang hangat dan suhu yang lebih tinggi dibanding kromosom Y atau gen laki-laki. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mandi atau berendam di dalam air hangat bersama pasangan sebelum bercinta.
Cara selanjutnya untuk mendapatkan anak perempuan adalah dengan melakukan diet garam Moms. Moms dianjurkan mengurangi makanan yang mengandung natrium tinggi seperti minyak zaitun, ikan salmon, keju, kue dan udang. Selain itu, sangat direkomendasikan juga untuk mengolah makanan kita sendiri agar dapat dengan mudah dan efektif mengatur kadar garam yang masuk ke dalam tubuh yang masuk moms.
Selain mengurangi makanan asin, Moms juga perlu memperbanyak asupan makanan asam. Hal itu akan mengubah tingkat pH tubuh Moms dalam beberapa minggu. Minta juga suami Moms untuk menerapkan pola maan yang sama untuk semakin meningkatkan peluang hamil anak perempuan.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM