27 Aug 2021
Dinda Ayu Saraswati
Pandemi covid-19 berimbas pada banyak hal, termasuk tingkat keberhasilan ibu menyusui (busui) di Indonesia. Untuk itu, diperlukan dukungan sebagai upaya persiapan masa menyusui, dalam rangka menyiapkan generasi sehat di masa datang.
Air susu ibu (ASI) merupakan kebutuhan eksklusif bayi selama enam bulan pertama kehidupannya. ASI memberikan kecukupan dan kelengkapan nutrisi serta perlindungan terhadap berbagai penyakit. Dikutip dari Mayo Clinic, pemberian ASI eksklusif untuk enam bulan pertama setelah kelahiran dan dilanjutkan sampai setidaknya 1 tahun. Lebih baik juga jika bisa dilanjutkan hingga 2 tahun atau selama anak menginginkannya.
Hanya saja, hal ini menjadi dilema bagi para Moms di tengah masa pandemi COVID-19, khususnya mereka yang terinfeksi. Untuk itu penting bagi Moms untuk selalu menjaga sistem imun tubuh.
Moms yang positif COVID-19 masih boleh menyusui. Alasannya, sampai saat ini penularan virus corona belum terbukti bisa melalui ASI ataupun kegiatan menyusui langsung. Namun demikian, Moms tetap wajib menerapkan protokol kesehatan ketat, ya.
Di antaranya termasuk selalu menggunakan masker dan cuci tangan dengan sabun sebelum menyusui. Jika Moms masih menunjukkan gejala seperti batuk (terutama saat payudara dalam kondisi terbuka), cuci terlebih dahulu dengan sabun dan air hangat. Lakukan langkah ini setidaknya 20 detik sebelum menyusui.
Apabila bayi yang positif COVID-19, Moms juga bisa tetap melanjutkan proses menyusui demi mendapatkan manfaatnya. Penting untuk terus memberinya asupan bernutrisi melalui ASI. Menyusui meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi dan antibodi yang didapat dari ASI membantunya melawan infeksi.
Dikutip dari situs resminya, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) menyebutkan setidaknya ada tiga manfaat menyusui di masa pandemi. Pertama, ASI mengandung imunoglobulin, antiviral factors, sitokin dan leukosit yang dapat membantu bayi mempertahankan diri dari serangan virus.
Komponen-komponen penting tersebut juga diketahui dapat meningkatkan sistem imun bayi. Hebatnya, kandungan nutrisi ASI bahkan semakin bertambah seiring dengan pertambahan usia bayi lho, Moms!
Kedua, hormon oksitosin yang distimulasi oleh aktivitas menyusui dapat mengurangi stres pada Moms. Keberadaan hormon ini juga dapat membantu menjaga kesehatan mental Moms dalam menghadapi pandemi.
Manfaat ketiga, ASI merupakan sumber makanan bayi yang aman dan terjamin kualitasnya. Selain itu, ketersediaan ASI juga terjamin dan bisa membuat Moms lebih hemat.
United Nations International Children's Emergency Fund (UNICEF) menyebutkan juga bahwa skin-to-skin saat menyusui baik bagi tumbuh kembang bayi. Manfaat ini penting bagi kenyamanan bayi dan membuatnya merasa aman.
Meski diketahui ada banyak manfaat menyusui yang bisa didapat, tak sedikit juga Moms yang masih ragu melakukannya. Terutama karena takut dapat menularkan virus corona. Menurut World Health Organization atau WHO, sampai saat ini keberadaan virus corona penyebab COVID-19 masih belum dapat dibuktikan secara ilmiah.
WHO pun masih merekomendasikan menyusui karena manfaat yang didapat melebihi risikonya. Berikut adalah cara yang aman menyusui di masa pandemi COVID-19 yang penting untuk diikuti:
1. Cuci Tangan dan Bersihkan Perlengkapan Menyusui
Cuci tangan sebelum bersentuhan dengan bayi, peralatan pompa, dan peralatan minum bayi. Ikuti semua petunjuk cara membersihkan peralatan pompa dan minum bayi. Moms tidak perlu membersihkan kulit payudara secara teratur sebelum menyusui atau perah ASI.
Meski demikian, apabila batuk atau bersin mengenai kulit payudara, Moms dapat segera mandi dan membersihkan area kulit payudara dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik, sebelum menyusui.
2. Gunakan Masker Wajah
Saat menyusui bayi, gunakan masker wajah. Ganti masker apabila lembab atau basah. Kala memakai dan membuka masker, hindari memegang wajah bagian depan. Lalu, segera buang masker sekali pakai setelah tidak digunakan lagi.
3. Cari Donor ASI
Apabila Moms harus dalam perawatan terpisah dengan bayi, cari informasi terkait donor ASI atau orang sehat yang dapat memberikan ASI perah kepada bayi. Orang sehat yang merawat dan memberikan ASI perah kepada bayi juga harus menjalankan protokol kesehatan yang sama dengan Moms.
4. Rutin Bersihkan Rumah
Kebersihan di dalam rumah juga penting dijaga. Bersihkan area permukaan perabotan di rumah dengan cairan pembersih secara berkala. Moms juga disarankan mensterilkan seluruh peralatan keluarga menggunakan 59S Sterilizer. Tersedia dalam berbagai bentuk dan fungsi, Moms bisa pilih sesuai kebutuhan Moms.
Hanya dalam hitungan detik, 99% bakteri dan virus pun mati seketika.
Dapatkan di www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya Moms!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM