Cara Meningkatkan Berat Badan Bayi ASI

calendar icon

16 Oct 2021

author icon

Pangastryan Wisesa Pramudiah

category icon

Tips Menyusui

Cara Meningkatkan Berat Badan Bayi ASI

Anak tumbuh dan berkembang dengan kecepatan yang berbeda, termasuk dalam hal berat badan. Bayi yang baru lahir hingga berumur 6 bulan, alias bayi pada masa ASI eksklusif, biasanya memiliki perkembangan berat badan yang cenderung stabil. Namun, bagaimana jika berat badan bayi tak kunjung bertambah? Tidak perlu khawatir, Mom, sebab ada cara meningkatkan berat badan bayi ASI yang pasti menjawab kegelisahan Mom semua.

Penyebab Berat Badan Bayi Tidak Bertambah

Sebelum membahas bagaimana cara meningkatkan berat badan bayi ASI, pertama, Mom perlu mengetahui terlebih dahulu penyebab berat badan bayi tidak bertambah. Dengan begitu, Mom bisa mengambil langkah yang tepat agar berat badan bayi bisa bertambah. Nah, apa saja, ya, penyebab berat badan bayi tidak kunjung naik? 

Posisi Menyusu Tidak Benar

Ternyata, Mom, berat badan bayi yang tidak kunjung bertambah bisa disebabkan karena posisi menyusui yang tidak benar. Bisa jadi, bayi tidak melakukan pelekatan pada payudara dengan benar. Akibatnya, ASI yang disedot bayi tidak maksimal, dan bayi pun malas menyusu. 

Lalu, bagaimana posisi menyusu yang benar? Saat menyusui buah hati, pastikan areola masuk ke dalam mulut bayi, bukan hanya puting Mom saja. Bagian lidah menjulur kebawah melekat pada bibir bawah dan dagu menyentuh tubuh Mom. Dengan begitu, bayi bisa menyedot ASI secara efisien, dan Mom juga tidak akan merasa nyeri.

Kurangnya Frekuensi Menyusui

Frekuensi menyusui yang kurang bisa menjadi penyebab berat badan bayi tak kunjung bertambah. Hal ini tentu bukan tanpa alasan. Bayi berusia 0-6 bulan hanya mendapat nutrisi dari ASI saja. Jadi, jika ASI yang diberikan tidak sesuai kebutuhan bayi, tentu pertumbuhan bayi, dalam hal ini berat badan akan terhambat. Bayi seharusnya disusui setiap dua hingga empat jam sekali. Dengan begitu, nutrisi buah hati akan terpenuhi.

cara menaikkan berat badan bayi asi

Bayi Mengalami Sariawan

Tidak jarang Mom mengalami kesulitan saat menyusui si buah hati, sehingga berat badan bayi tidak kunjung bertambah. Terkadang, hal ini disebabkan oleh sariawan yang dialami bayi. Sama seperti orang dewasa, bayi juga bisa mengalami sariawan. 

Lesi putih yang kerap berada di bagian pipi dalam bayi ini mengakibatkan rasa tidak nyaman bagi bayi saat menyusu. Inilah yang membuat bayi enggan menyusu, dan menghambat kenaikan berat badannya.

Cara Meningkatkan Berat Badan Bayi ASI

Berat badan bayi yang tidak kunjung bertambah ternyata bisa disebabkan oleh berbagai faktor, ya, Mom. Jika Mom sudah mengetahui penyebabnya, tentu akan lebih mudah untuk mengatasi masalah berat badan pada buah hati yang tidak kunjung naik. Tips dibawah ini bisa membantu Mom meningkatkan berat badan bayi:

Memperbaiki Posisi Menyusui

Apabila penyebab berat badan bayi tidak kunjung bertambah disebabkan oleh posisi menyusui yang tidak benar, maka Mom harus memperbaiki posisi buah hati saat menyusu. Yang harus diperhatikan saat bayi menyusu adalah bagaimana buah hati melakukan pelekatan pada payudara. 

Fish mouth adalah posisi pelekatan yang benar ketika bayi tengah menyusu. Yang dimaksud fish mouth ini merujuk pada mulut bayi yang serupa dengan ikan saat menyusu, dimana lidah melekat pada bagian bibir bawah dan mulut bayi menjangkau hingga bagian areola. Nah, jika Mom ragu dengan posisi menyusu bayi, Mom bisa melakukan konsultasi pada bidan ataupun dokter kandungan.


Baca juga:
Tekstur MPASI 2 Tahun Beserta Resep Simple yang Bisa Moms Coba

 


bannerbanner

Meningkatkan Frekuensi Menyusui

Cara meningkatkan berat badan bayi selanjutnya adalah meningkatkan frekuensi menyusui. Frekuensi dan durasi ideal untuk menyusui bayi agar nutrisinya terpenuhi adalah setiap dua hingga empat jam selama 20 menit. Apa yang harus dilakukan jika dalam 4 jam buah hati tertidur dan tidak kunjung bangun?

Jika Mom menghadapi situasi tersebut, Mom bisa membangunkan buah hati secara perlahan dengan menggelitik kaki bayi atau mengusap punggung si buah hati. Nah, jika yang jadi masalah adalah bayi selesai menyusui atau mengantuk sebelum 20 menit, Mom bisa membantu bayi bersendawa dengan menepuk punggung atau menggelitik kaki buah hati supaya tetap terjaga.


Baca juga:
12 Makanan ibu Hamil Agar Kulit Bayi Putih dan Bersih Saat Lahir


Meningkatkan Produksi ASI

Ada beberapa Mom yang mempunyai masalah dengan jumlah produksi ASI yang sedikit. Ini tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan si kecil terutama berat badannya. Oleh karena itu, peningkatan produksi ASI bisa menjadi solusi agar berat badan si kecil mudah bertambah. 

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan produksi ASI. Mom bisa melakukan breast compression atau pijat payudara saat tidak menyusui. Konsumsi ASI booster juga bisa jadi alternatif untuk meningkatkan produksi ASI. Yang terpenting Mom harus terus mengkonsumsi makanan penuh nutrisi dan jangan lupa untuk mengelola stress. 

Seberapa baik seorang bayi tumbuh bisa diketahui dari peningkatan berat badan bayi. Bagi bayi yang masih mengkonsumsi ASI, kualitas dan kuantitas ASI tentu sangat berpengaruh terhadap berat badan bayi. Tidak hanya itu, cara bayi menyusu pada ibu juga mempengaruhi pertumbuhan bayi. Dengan mengetahui cara meningkatkan berat badan bayi ASI, Mom bisa mencari cara terbaik agar si buah hati tetap sehat dan penuh nutrisi.


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM