12 Oct 2018
Krista Kanya
Untuk Moms yang memilih untuk menjadi vegetarian, dan sedang hamil atau sedang dalam proses hamil, pastinya bertanya-tanya, apakah ketika hamil masih boleh menjadi vegetarian? Sebenarnya disarankan untuk Moms yang hamil agar berhenti sejenak jadi vegetarian. Hal ini dikarenakan ketika hamil, tubuh membutuhkan beberapa zat gizi yang lebih untuk perkembangan janin, dan makanan hewani sangat dibutuhkan karena mengandung protein hewani, zat besi, kalsium, asam folat, vitamin B12 dan vitamin D yang baik untuk janin.
Berhenti sejenak jadi vegetarian ini juga untuk memastikan kecukupan nutrisi bagi janin. Mom juga dapat hanya menurunkan “kadar” vegetarian, seperti dari vegan-vegetarian yaitu sama sekali tidak makan daging termasuk susu dan telur, menjadi semi-vegan yakni boleh makan daging, ayam, ikan, pesci/co-vegan yaitu boleh makan ikan, lacto-ovo vegan yaitu boleh makan telur, susu dan produk olahannya, atau ovo-vegan yaitu boleh makan telur
Jika Moms memang sangat ingin tidak meninggalkan pilihan menjadi vegetarian, Moms dapat menyiasati dengan menambah varian jenis sayuran untuk mengganti zat gizi dari daging, susu dan telur.
Saat hamil, tubuh memerlukan asupan makanan yang memiliki gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dan janin. Pahami nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh dan penuhi segala kebutuhannya agar pertumbuhan janin baik dan tubuh Moms tetap fit.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM