27 Jun 2021
anisyukur
Trimester Ketiga
Trimester Ketiga
Saat hamil tidak hanya perubahan fisik saja yang terjadi akan tetapi juga berpengaruh kepada perubahan hormone yaitu hormon progesteron dan estrogen. Kedua hormon inilah yang mempengaruhi perubahan payudara saat hamil. Perubahan payudara akan mulai terjadi 1 minggu setelah sel telur berhasil dibuahi dan berlanjut hingga kelahiran bayi.
Trimester 1
Berdasarkan The National Institute of Child Health and Human Development, perempuan akan merasakan perubahan hormon yang terjadi pada payudara pada awal-awal masa kehamilan seperti rasa nyeri, payudara terasa kencang, padat dan pembuluh darah pada payudara terlihat.
Trimester 2
Terhitung mulai minggu ke 14 sampai ke 27, masa kehamilan menginjak usia trimester kedua. Pada trimester kedua ini payudara pun juga mengalami perubahan yang cukup signifikan seperti putting berwarna gelap, benjolan di area payudara, muncul benjolan kecil pada area areola (sekitar putting), keluarnya cairan berwarna kuning kental yang disebut colostrum dan puting telihat keluar.
Trimester ketiga
Trimester ketiga dimulai sejak minggu ke 28 sampai minggu ke 40. Ukuran payudara semakin membesar dan mulai terlihatnya stretch marks.
Perawatan payudara saat hamil tidak bisa dianggap sepele Moms, karena hal ini sebagai pesiapan menyusui sehingga mampu meningkatkan produksi ASI. Merawat payudara saat hamil sebaiknya dilakukan sejak trimester kedua. Dikutip dari Parenting Firstcry ada beberapa cara merawat payudara yaitu:
Supaya Moms merasa nyaman selama masa kehamilan, Moms harus memilih bra yang tepat. Sebaiknya Moms menggunakan bra yang diperuntukkan ibu hamil.
Selain harus memilih bra yang tepat Moms juga perlu menggunakan breast pad untuk menjaga payudara tetap kering agar tetap terjaga kebersihan payudaranya. Breast pad dapat digunakan untuk ibu hamil maupun ibu menyusui. Jadi Moms tak perlu khawatir sering ganti-ganti bra karena takut payudara menjadi lembab. Penggunaan breast pad ini sangat mudah yaitu dengan menempelkan di bra bagian dalam sehingga menutupi puting. Breast pad bekerja dengan cara menyerap ASI yang merembes maupun colostrum yang keluar dari puting. Moms hanya perlu mengganti breast pad saat sudah terasa penuh. Penggunaan bra dan breast pad sangat dianjurkan agar Moms lebih terasa nyaman tanpa perlu khawatir bra menjadi basah.
Untuk bra hamil dan menyusui, Moms bisa menggunakan MOOIMOM Crossover Maternity & Nursing Bra untuk mendukung kegiatan sehari-hari. Bra ini cocok jika dipadukan dengan Mooimom Disposable Breast Pad dengan daya serap tinggi dan terbuat dari bahan 100% katun selain itu dilengkapi dengan perekat yang lebar dan anti slip. Moms, bisa dapatkan keduanya hanya di Mooimom.id.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM