07 Jan 2021
Ika
Trimester Pertama
Trimester Pertama
"Kalau wajah kusam selama kehamilan, artinya mau melahirkan bayi laki-laki." Moms pernah mendengar ungkapan itu?
Rupanya kalimat tersebut hanya mitos. Istilah kekiniannya: cocoklogi. Dicocok-cocokkan. Sudah wajah kusam semasa kehamilan, kemudian benarlah, Moms melahirkan seorang bayi laki-laki. Tapi kenyataannya, kan, tak selalu begitu. Jadi, mengapa wajah bisa lebih kusam semasa kehamilan?
1. Chloasma
Nama medisnya chloasma. Nama awamnya "topeng kehamilan". Chloasma dialami 50%-70% perempuan mengandung sedunia. Chloasma lumrahnya menghadirkan sisi wajah yang menggelap dan simetris. Merata pada kedua pipi. Chloasma juga berpeluang muncul di bagian tubuh yang kerap terpapar sinar Matahari. Misalnya bagian leher atau lengan.
2. Perubahan hormon
Di mana-mana, perubahan hormon senantiasa mengiringi hari-hari perempuan mengandung. Perubahan hormon dapat memicu pelbagai perubahan sementara pada tubuh Moms. Termasuk, itu tadi, wajah yang lebih kusam.
3. Sinar Matahari
Paparan sinar matahari dapat memicu wajah menjadi lebih kusam.
4. Genetis
Wajah kusam semasa kehamilan bisa juga karena faktor genetis. Jangan khawatir, ya, Moms. Syukurilah.
Wajah yang kusam akan memudar dengan sendirinya. Seiring waktu, selepas Moms menjalani proses persalinan. Supaya lebih nyaman, Moms dapat memakai produk-produk perawatan wajah yang aman semasa kehamilan.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM