Variasi Menggendong Si Kecil dengan Kain Gendong Bayi Modern

calendar icon

30 Dec 2021

author icon

Anggraini Nurul F

category icon

0-6 bulan

Variasi Menggendong Si Kecil dengan Kain Gendong Bayi Modern

Moms, jangan salah! Ternyata, banyak lho variasi menggendong dengan menggunakan kain gendong bayi. Selain modern, menggendong bisa menjadi tetap ergonomis dan memenuhi kaidah keamanan menggendong, lho.

Menurut International Hip Dysplasia Institute, gendongan yang tidak tepat bisa secara tidak sengaja dapat menempatkan pinggul pada posisi yang tidak sehat, terutama jika digunakan untuk waktu yang lama.

Nah, meskipun tradisional, menggendong dengan kain juga bisa sangat ergonomis dan aman bergantung variasi menggendongnya.

Seperti apa variasi menggendong anak yang ergonomis dan aman Variasi dengan Kain Gendong Bayi Modern? 

variasi menggendong si kecil dengan kain gendong bayi

1. Jarik Simpul Jangkar

Variasi kain gendong bayi yang pertama adalah jarik simpul jangkar. Beberapa tahun terakhir, metode menggendong menggunakan simpul jangkar pada kain jarik menjadi cukup populer. 

Teknik ini merupakan teknik dasar dan mudah dipraktikan.

Dengan menggunakan teknik simpul jangkar, Moms bisa menggendong anak dengan aman dan nyaman serta tidak mudah merasa pegal dan sakit di bahu. Selain itu posisi anak juga bisa tetap memperhatikan posisi M-shape.

2. Simple Hip Carry

Variasi kain gendong bayi yang selanjutnya adalah simple hip carry. Simple hip carry merupakan teknik menggendong samping dengan membuat menjadi seperti pouch atau geos. 

Caranya posisikan tengah-tengah jarik di bahu, kemudian diagonalkan kedua kain ke arah berlawanan dengan bahu.

Ukur panjang kain kira-kira sampai batas pinggang kemudian ikat mati atau menggunakan teknik flat reef knot. Putar ikatan ke belakang punggung, kemudian masukkan anak ke dalam gendongan kain seperti menggunakan pouch.


Baca Juga:
Moms, Ini Manfaat Menggendong Bayi dengan Gendongan Bayi Kain


bannerbanner

3. No No No Hip Carry

Variasi menggendong dengan kain yang selanjutnya adalah no no no hip carry. Teknik ini bisa menjadi alternatif menggendong bagi para Moms yang kesulitan membuat simpul jangkar. 

Karena pada teknik ini, tidak ada simpul dan tidak ada ikatan apa-apa. Posisi anak bisa di pinggang atau pun di depan.

Walaupun teknik ini terkesan mudah dilakukan, namun cukup tricky karena harus memastikan ukuran kain cukup panjang sehingga sisa kain bisa diselipkan di bagian punggung Moms, bukan di bawah pantat anak.

4. No Sew Ring Sling

Variasi menggendong dengan kain jarik yang selanjutnya adalah no sew ring sling. Moms bisa membuat ring slingtanpa jahitan, lho. 

Caranya dengan memasangkan dua buah ring khusus untuk menggendong anak, bentuknya bulat sempurna, tidak bercelah, dan terbuat dari aluminium/nilon/polipropylene, di salah satu ujung kain.

No sew ring sling memang lebih mudah dari pada membuat simpul jangkar, namun mungkin Moms akan agak sukar untuk mendapatkan sepasang ring tersebut. 

Cobalah untuk mencarinya di toko-toko online jika Moms sulit menemukannya secara offline.

5. Double Jarik Simpul Jangkar

Variasi menggendong dengan kain yang selanjutnya adalah double jarik simpul jangkar. Seperti namanya, teknik ini memerlukan dua buah jarik yang kemudian masing-masing di ikat dengan teknik simpul jangkar.

Jadi, akan ada 2 simpul jangkar di kanan dan kiri Moms. Pada akhirnya teknik double jarik simpul jangkar ini seperti memakai stretchy wrap instant karena ada 2 kantung menyilang di depan.

Teknik ini bisa menjadi alternatif bila Moms sudah tidak kuat menggendong dengan tumpuan satu bahu dan belum ada budget yang cukup untuk membeli jenis gendongan lain yang lebih nyaman.

6. Back Carry

Variasi menggendong dengan kain yang selanjutnya adalah back carry. Moms bisa menggendong anak di belakang dengan menggunakan selembar atau 2 lembar jarik tergantung teknik yang diinginkan, lho.

Teknik yang paling simple adalah ruck tied under bum, yakni teknik ruck dengan ikatan akhir di bawah pantat anak. 

Namun untuk menggendong anak di belakang dengan kain yang memerlukan kain yang cukup panjang minimal 2,6 meter.

Ada banyak teknik menggendong belakang yang bisa dicoba, di antaranya adalah sepherd's carry, half jordan back carry, bahkan bisa juga dengan menggunakan dua lembar jarik seperti menggendong dengan double simpul jangkar di depan.

Banyak variasi menggendong dengan menggunakan kain, namun pastikan kain jarik yang Moms gunakan cukup. Perbanyak menonton tutorial dari konsultan menggendong serta bisa juga bergabung ke komunitas lokal.

Jika memang masih merasa kesulitan, bisa juga berkonsultasi dengan konsultan menggendong secara langsung untuk mendapatkan arahan dan serta solusi.

Jangan lupa untuk selalu memperhatikan keamanan dan kenyamanan dalam menggendong anak, ya!

Memilih Gendongan yang Tepat untuk Bayi

1. Berapa usia bayi?

Jika Moms memilih gendongan modern atau gendongan kain untuk bayi baru lahir, Moms mungkin menyadari bahwa gendongan untuk bayi seusia ini tidak akan bertahan hingga mereka balita.

Sebaiknya pilih gendongan yang bisa membuat Moms dan Si Kecil nyaman, jangan hanya tergiur harga diskon. Sesuaikan pilihan dengan berat badan Si Kecil, seiring dengan bertambahnya usia mereka.

2. Berapa lama digunakan?

Berencana untuk menggendong Si Kecil beberapa jam sehari, gendongan kain yang hanya bertumpu pada satu bahu mungkin kurang nyaman. Mengingat Moms harus menopang berat badan Si Kecil yang tidak bisa dikatakan ringan.

Menggendong bayi juga tergantung pada usia dan berat badan bayi. Moms mungkin juga perlu memikirkan tentang rentang waktu menurunkan Si Kecil dari gendongan, khususnya jika Moms akan menggunakan gendongan dalam waktu yang singkat.


Baca Juga:
Rekomendasi Gendongan Bayi Hipseat Incaran Para Orang Tua, Pilih yang Mana Ya?


3. Siapa yang akan menggunakan?

Apakah gendongan yang Moms beli akan digunakan sendiri atau digunakan juga oleh Papa maupun pengasuh Si Kecil?

Jika memang gendongan tersebut akan digunakan oleh orang lain yang akan menggendong Si Kecil, pastikan bahwa gendongan tersebut mudah digunakan oleh siapa pun, meskipun memiliki bentuk dan ukuran yang sama tidak semua orang bisa langsung menggunakannya dengan mudah.

4. Seberapa mudah digunakan?

Seberapa mudah gendongan digunakan? Apakah Moms senang sedikit berlatih menggunakan gendongan kain atau gendongan modern, atau Moms menginginkan sesuatu yang bisa digunakan secara langsung?

Bagaimana dengan Dads Si Kecil atau orang lain yang mungkin akan menggunakannya? Bagaimana perasaan Moms saat harus berhadapan dengan sulitnya membuat simpul saat menggendong atau menyesuaikan diri dengan gesper gendongan?

Jadi, gendongan mana yang Moms pilih untuk Si Kecil? Punya pengalaman menarik seputar gendongan kain dan gendongan modern? Jangan lupa untuk berbagi dengan Moms lainnya melalui kolom komentar, ya Moms.

Bagi Moms yang butuh gendongan bayi anti ribet, Tweeling & Co Babysling adalah jawabannya. Gendongan bayi ini nyaman dengan material berkualitas premium. Bayi aman dalam gendongan karena ring yang super kuat.

bannerbanner


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM