Usia Berapa Bayi Bisa Melihat? Begini Penjelasannya!

Si kecil baru lahir moms? lalu usia berapa bayi bisa melihat? Tahukah moms bahwa saat pertama lahir ke dunia sebenarnya bayi memiliki penglihatan yang tidak sama dengan kemampuan penglihatan orang dewasa atau anak-anak. Sistem penglihatan si kecil yang baru lahir akan bertumbuh menjadi tajam dan jelas seiring berjalannya waktu, biasanya penglihatan si kecil akan terus meningkat dalam hitungan beberapa bulan saja. Sebagai orang tua, moms harus memantau dan memahami apakah setiap harinya si kecil mengalami peningkatan dalam penglihatan atau tidak. Moms harus memahami beberapa tanda-tanda yang menjadi penyebab gangguan penglihatan pada si kecil agar moms dapat memantau penglihatan si kecil dengan benar. Lalu sebenarnya usia berapa bayi bisa melihat dengan jelas? Yuk simak beberapa penjelasannya di bawah ini!

Pada Usia Berapa Bayi Bisa Melihat?

Sebagai orang tua, terkadang kita sering bertanya-tanya pada diri sendiri dengan pertanyaan "usia berapa bayi bisa melihat?", hal itu wajar terjadi karena pada saat lahir si kecil selalu kebingungan mencari sumber suara saat ada suara yang tertangkap di telinganya. Faktanya, saat baru lahir si kecil sudah bisa melihat namun penglihatannya belum fokus dan belum sempurna. Pada usia ini, si kecil hanya dapat fokus saat melihat benda yang hanya berjarak 20 - 23 cm. Selain itu penyebab bayi masih kesulitan melihat dengan jelas adalah karena adanya cahaya terang di sekitar si kecil, ia belum terbiasa dengan adanya keberadaan cahaya, sebab di dalam kandungan tidak memiliki cahaya. Jangan khawatir ya moms jika pada awal-awal kelahiran, terkadang si kecil menunjukkan mata yang terlihat juling. Hal tersebut adalah hal yang wajar terjadi, sebab koordinasi otot mata si kecil belum terlalu baik dan masih dalam masa penyesuaian.

Mengenal Tahapan Penglihatan Bayi Baru Lahir Sampai Usia 1 Tahun

Untuk moms yang masih bingung dan masih suka bertanya-tanya "usia berapa bayi bisa melihat?", moms bisa memahaminya dari penjelasan di bawah ini!

Minggu pertama: penglihatan kabur dan hitam-putih

Tahap penglihatan di awal kelahiran si kecil yaitu memiliki kemampuan menangkap objek yang berjarak 20-30 cm dalam bentuk warna yang hitam dan putih.

Minggu kedua: mulai bisa melihat wajah orang di sekitarnya

Moms kira-kira usia berapa bayi bisa melihat wajah orang tua atau orang sekitar rumah? Memasuki umur ini, penglihatan si kecil sudah dapat fokus dengan wajah orang tua atau wajah orang-orang di sekitarnya. Biasanya jika moms mengajak si kecil berbicara berhadapan, si kecil akan merespon dengan memberikan senyuman bayi bisa melihat wajah orangtuanya.

Minggu ketiga dan keempat: bisa fokus lebih lama

Jika sebelumnya si kecil hanya dapat fokus pada wajah moms selama beberapa detik, di akhir bulan pertama usianya ia bisa memandang wajah moms selama 10 detik. Si kecil juga mulai tertarik pada objek di sampingnya. Akan tetapi untuk melihat ke samping, si kecil akan menggerakkan kepalanya karena ia belum bisa menggerakkan matanya saja.

---

Baca juga:
Disentri pada Bayi: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

---

Bulan ke-2 sampai ke-4: lebih fokus dan mengikuti objek

Usia berapa bayi bisa melihat dengan jelas? Mata si kecil pasti  pernah terlihat seperti juling, tapi hal ini normal karena otot matanya mulai belajar untuk fokus. Pada usia 2 bulan, matanya sudah mulai fokus dan berkoordinasi untuk mengikuti objek ke kanan dan ke kiri. Pada usia bayi 3 bulan, koordinasi mata dan tangannya sudah mulai berkembang. Matanya sudah bisa mengenali warna sehingga ia dapat mengikuti objek bergerak seperti mainan berwarna terang sembari tangannya berusaha untuk menggapai objek tersebut. 

Bulan ke-5 sampai ke-8: bisa meraih, mengenali, dan mengingat objek

Usia berapa bayi bisa melihat jarak jauh? Jawabannya adalah saat usianya mencapai 5 bulan, si kecil mulai bisa melihat benda yang berada jauh darinya, bahkan dapat mengenali pohon yang berada di luar jendela kamarnya. Kedalaman penglihatan bayi juga membaik dan mereka mulai bisa melihat warna yang mencolok dan benda secara 3 dimensi, meski kemampuan bayi ini belum sempurna layaknya orang dewasa. Biasanya pada rentang usia ini, bayi juga mulai mengenali orang tua dan tersenyum ketika diberi senyuman dari hadapannya. Saat usianya menginjak 8 bulan, kemampuan penglihatan si kecil ini akan sangat membantunya dalam perkembangan motorik, misalnya saat merangkak, memindahkan barang dari satu tangan ke tangan lainnya, dan lain-lain.

Bulan ke-9 sampai 12: penglihatan bayi mulai sempurna

Lalu usia berapa bayi bisa melihat dengan sempurna? Mayoritas bayi memiliki kemampuan ini saat usianya mendekati 1 tahun. Saat inilah, si kecil  dapat mengenali semua jenis warna, membedakan warna, juga mampu meraih warna yang ia suka dengan tangannya sendiri.

Tanda Bayi Mengalami Gangguan Penglihatan

Moms mayoritas bayi yang lahir dengan mata sehat jarang mengalami gangguan mata sebelum ia berusia 1 tahun. Meski demikian, jika penglihatan si kecil terus mengalami kesulitan fokus, terutama pada satu mata saja pada usia tiga hingga empat bulan, maka moms perlu berkonsultasi ke dokter. Moms juga harus waspada ya jika menemukan tanda-tanda adanya gangguan mata pada si kecil:

• Keluar air mata yang berlebih, dapat menandakan adanya penyumbatan di kelenjar air mata,
• Kelopak mata merah atau berkerak, hal tersebut menandakan adanya infeksi,
• Tidak sinkronnya pergerakan bola mata, dapat mengindikasikan terdapat masalah pada otot mata (misalnya mata juling atau strabismus),
• Sensitivitas terhadap cahaya yang berlebihan, hal tersebut menandakan adanya tekanan pada bola mata,
• Muncul bintik putih pada pupil, bisa menandakan adanya kanker mata,
• Mata yang sensitif terhadap cahaya.

Selain mengetahui kapan si kecil dapat melihat, moms juga wajib mengetahui tanda-tanda bahaya di atas. Jika moms menemukan gejala gangguan mata tersebut, sebaiknya langsung periksakan si kecil ke dokter mata agar cepat ditangani.

Cara Meningkatkan Kemampuan Melihat pada Bayi

Orang tua dapat melakukan beberapa cara dalam membantu penglihatan bayi baru lahir agar penglihatannya semakin tajam, sesuai dengan tahapan usianya:

Usia 0-4 bulan 

Sejak baru lahir hingga usia 4 bulan, penglihatan si kecil daoat ditingkatkan dengan cara sering mengganti posisi tempat tidur dan posisi tidurnya. Moms bisa bantu si kecil untuk beradaptasi dengan mengurangi cahaya lampu di kamar tidur. Berikan mainan si kecil pada jarak yang mudah dijangkau, yakni sekitar 20-30 cm dari bayi. Kemudian gendong si kecil sambil mengitari ruangan dan menunjuk berbagai objek untuk melatih kordinasi penglihatannya. 

---

Baca juga:
Perhatikan Urine Si Kecil Bisa Jadi Penyebab Suatu Penyakit

---

Usia 5-8 bulan

Moms bisa berikan mainan si kecil dengan berbagai bentuk dan tekstur yang bisa digenggam.Biarkan si kecil belajar merangkak guna membantu perkembangan koordinasi mata dan tangannya. Jangan lupa untuk membawa si kecil ke tempat-tempat baru yang menarik sambil menunjuk objek-objek di sekitar tempat tersebut dan memberitahukan nama objeknya. Selain membawa anak ke tempat baru, sangat disarankan untuk bermain bersama anak dan menggerakkan tangan si kecil untuk menunjuk sembari mengucapkan nama objek tertentu.

Usia 9-12 bulan

Moms juga bisa meningkatkan kosakata yang dapat dipelajari oleh si kecil. Ajak si kecil bernyanyi sambil menyebutkan berbagai nama objek yang dilihat atau dengan membacakan cerita. Tambah koleksi mainan si kecil dengan berbagai ukuran bola dan balok-balok untuk mengembangkan kemampuan motorik dan otot bayi. Semangati si kecil untuk merangkak dan merayap di usia sembilan bulan sampai satu tahun.