Berapa suhu tubuh bayi yang normal? Cek Selengkapnya!

Penting bagi para Moms untuk mengetahui suhu tubuh bayi yang normal, agar Moms dapat segera menyadari ketika si kecil mengalami demam. Dengan begitu, setelah mengetahui kondisi si kecil, Moms dapat dengan segera mengambil tindakan. Tidak hanya mengetahui suhu tubuh yang normal, Moms juga perlu mengetahui cara mengukur suhu tubuh yang benar. Hal ini tentu saja agar Moms mendapatkan hasil pengukuran yang akurat. Lalu berapakah suhu tubuh bayi yang normal? Simak ulasan berikut.

Suhu Tubuh Bayi yang Normal

Pada dasarnya suhu tubuh bayi yang normal berkisar pada 36,5 hingga 37 derajat. Bayi akan dinyatakan mengalami demam ketika suhu tubuhnya mengalami peningkatan hingga lebih dari 38 derajat Celcius bila diukur melalui anus (suhu rektal), 37,5 derajat Celcius bila diukur melalui mulut (suhu oral), atau 37,2 derajat Celcius bila diukur melalui ketiak (suhu aksila)

Dikutip dari Pregnancy Birth and Baby sebetulnya ketika suhu tubuh bayi meningkat atau mengalami demam, merupakan kondisi gejala yang timbul akibat adanya perlawanan dari sistem imunitas tubuh terhadap virus ataupun bakteri yang ada di dalam tubuhnya. Selain itu, peningkatan suhu tubuh pada bayi juga dapat disebabkan oleh faktor lain seperti bayi yang akan tumbuh gigi, menggunakan pakaian yang tebal, juga suhu lingkungan yang terasa panas.

Baca Juga : Tahap Imunisasi Bayi 0-12 bulan Ketahui Lebih Rinci, Moms!

Tidak hanya peningkatan suhu tubuh, Moms juga harus peka terhadap beragam perubahan suhu tubuh seperti penurunan suhu tubuh. Jika si kecil mengalami penurunan suhu tubuh hingga 35 derajat Celcius Moms wajib waspada. Penurunan suhu tubuh pada bayi juga dapat disebabkan oleh lingkungan yang dingin ataupun karena pakaiannya yang basah.

Bagaimana cara mengukur suhu tubuh bayi?

Sebetulnya, Moms dapat melakukan pengukuran suhu secara sederhana dengan menyentuh bagian pipi, dahi, punggung, dan perut. Meski begitu cara ini tidak memberikan hasil yang akurat. Moms dapat menggunakan alat bantu berupa termometer untuk mengetahui suhu tubuh si kecil secara pasti. Termometer digital biasanya yang akan disarakan untuk bayi dan anak-anak.

Baca Juga : Cara Memilih Ukuran Popok Bayi yang Tepat, Jangan Salah Lagi Ya Moms! 

Ada beberapa jenis termometer yang umumnya digunakan untuk mengukur suhu tubuh bayi yakni termometer yang ditempatkan telinga, ketiak, mulut, atau dahi. Meski begitu, termometer rektal yang ditempatkan pada anus adalah yang paling akurat dan juga mudah digunakan. Lantas bagaimana cara mengukur suhu tubuh si kecil dengan termometer? Berikut ulasannya!

1. Di Ketiak (Suhu Aksila)

Jika Moms ingin mengukur suhu tubuh bayi melalui ketiak, pastikan ujung termometer menyentuh kulit ketiak tanpa terhalang oleh pakaian. Setelah itu, usahakan pertahankan posisi hingga terdengar bunyi termometer di dalam jepitan dan kemudian baca hasilnya.

2. Di Mulut (Suhu Oral)

Saat mengukur suhu tubuh bayi melalui mulut (suhu oral), Moms harus memastikan bahwa pengukuran suhu tidak dilakukan setelah minum ataupun makan. Pengukuran suhu yang dilakukan setelah makan atau minum sebaiknya diberikan  jarak waktu setidaknya 15 menit. Kemudian setelah itu, posisikan termometer di bagian bawah lidah bayi, kemudian tutup mulutnya. Pertahankan posisi hingga termometer berbunyi . Keluarkan termometer dari mulut si kecil dan baca hasilnya.

3. Di Dubur (Suhu Rektal)

Posisikan si kecil dalam keadaan tengkurap, untuk mengukur suhu melalui anus. Jangan lupa untuk mengoleskan sedikit petroleum jelly pada ujung termometer dan masukkan ke anus kurang lebih sedalam 2 sentimeter. Pertahankan posisi hingga pengukuran selesai. Kemudian keluarkan termometer lalu  baca hasilnya. 

Saat si kecil tengah demam, pastikan si kecil mendapatkan posisi dan dan suhu yang pas saat tidur agar Ia dapat beristirahat dengan tenang. Mooimom Baby Pillow dapat mebantu si kecil tidur dengan nyaman dengan posisi yang pas. Moms bisa mendapatkan produk ini dengan mudah hanya di website MOOIMOM.