Tips Memilih Mainan Bayi yang Aman Saat Dimainkan

calendar icon

31 Oct 2021

author icon

Pangastryan Wisesa Pramudiah

category icon

0-6 bulan

Tips Memilih Mainan Bayi yang Aman Saat Dimainkan

Sebagai orang tua yang baru saja memiliki anak, biasanya memiliki keinginan yang besar untuk memberikan sang buah hati mainan, terkadang moms dan dad sudah mulai memberikan si kecil mainan dari si kecil masih bayi. Memberikan mainan bayi pada si kecil juga dapat membantu mengasah kecerdasan, kreativitas dan keterampilannya. Namun tahukah moms jika sebenarnya memberikan mainan bayi itu tidak boleh sembarangan, moms harus memberikan mainan sesuai dengan usia dan kemampuannya; sebab jika tidak, memberikan mainan hanya akan membuat si kecil menjadi frustasi. Selain itu si kecil tidak dapat mengoptimalkan kemampuan fisik, sosial, kognitif, hingga mental.

Moms masih bingung mainan apa yang bisa diberikan berdasarkan usia si kecil? Berikut penjelasan tentang mainan bayi berdasarkan usia:

Mengenal Mainan Bayi Berdasarkan Usia

Berikut mainan bayi yang aman digunakan sesuai dengan usianya:

Mainan Bayi Berusia 0 - 6 Bulan

Pada tahapan usia 0-6 bulan, si kecil bisa memperhatikan hal-hal yang berada di sekitarnya, dan memasuki usia 3 bulan ke atas si kecil juga mulai meraih-raih benda di sekelilingnya. Biasanya hal yang mulai diperhatikan dan disimaknya adalah suara -suara dan berbagai warna. Jika si kecil berusia 0- 6 bulan, moms bisa memberikan mainan berupa:

  • Teether atau gigitan yang dapat digunakan si kecil untuk digigit-gigit,
  • Mainan yang bisa digenggam dan dibunyikan, seperti mainan kerincingan,
  • Buku yang berbahan kain dan jika digenggam menimbulkan suara, moms juga bisa memberikan buku kain yang teksturnya berbeda- beda. Selain tekstur yang berbeda, berikan buku dengan gambar yang warnanya berbeda-beda juga.

Baca juga:
Cara Melatih Motorik Anak Sejak Dini, Kenali Manfaatnya!


bannerbanner

Mainan Bayi Berusia 6 - 12 Bulan

Pada usia ini si kecil sudah memasuki fase belajar merangkak, duduk, berdiri serta belajar melangkah. Kemampuannya dalam bermain sudah semakin kompleks. Moms bisa memberikan beberapa mainan berikut:

  • Puzzle atau balok warna - warni yang bisa disusun- susun dan ditumpuk,
  • Bola kecil yang tidak keras dan bisa digunakan untuk belajar melempar dan menendang,
  • Mainan boneka dan mobil- mobilan, mainan seperti ini dapat membantu si kecil berimajinasi dalam bermain peran,
  • Mainan seperti gerobak atau trolley, mainan ini dapat membantu si kecil saat berlatih untuk berjalan.

Mainan Bayi Berusia 1 - 2 Tahun

Perkembangan anak usia 1 - 2 tahun biasanya sudah bisa berjalan dan berbicara banyak kosa kata. Untuk menunjang kreativitasnya, moms bisa memberikan mainan berupa:

  • Buku cerita, dimana moms bisa melakukan story telling untuk memperkenalkan bahasa. Hal ini bisa dapat merangsang kemampuan si kecil dalam berbahasa, biasanya anak yang sering dibacakan buku atau diajak berbicara akan lebih cepat kemampuan berbahasanya.
  • Boneka atau mobil - mobilan yang dapat digunakan si kecil dalam bermain peran, sebab biasanya bayi berusia 1 - 2 tahun mulai mengikuti semua yang dilakukan orang - orang di sekitarnya,
  • Berikan puzzle atau mainan bongkar pasang. Saat usia si kecil sudah mulai memasuki usia antara 1 - 2 tahun, puzzle adalah mainan yang tepat untuk diberikan sebab dapat membantu menstimulasi kecerdasan si kecil.
  • Perlengkapan menggambar dan melukis, seperti krayon, buku gambar, cat air yang aman digunakan untuk si kecil berlatih untuk membantu menstimulasi motoriknya,
  • Peralatan menggambar seperti crayon dan buku gambar. Mainan ini bisa berfungsi sebagai stimulasi yang baik untuk meningkatkan kerja motorik si kecil. Selain itu, mainan ini juga bisa mengasah kreativitas si kecil.

mainan bayi

Mainan Balita Berusia 2 - 5 Tahun

Memasuki usia 2 - 5 tahun biasanya si kecil juga sudah mulai memanfaatkan barang - barang di sekitarnya untuk dijadikan mainan, biasanya imajinasi anak pada usia ini juga sudah relatif tinggi. Berikut rekomendasi mainan yang bisa moms berikan kepada si kecil saat si kecil memasuki usia 2 - 5 tahun:

  • Moms bisa memberikan puzzle  atau bongkar pasang mainan dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dari usia sebelumnya,
  • Tanah liat atau lilin, atau yang biasa disebut dengan epoxy clay. Mainan inidapat digunakan untuk membuat bentuk yang si kecil inginkan,
  • Berikan si kecil kostum seperti kostum polisi, TNI, dan lain sebagainya untuk menunjang kreativitas dan imajinasinya dalam permainan sandiwaranya.

Tips Memilih Mainan Bayi yang Aman untuk Dimainkan

Moms untuk memilih mainan bayi yang aman untuk si kecil. Selain dilihat berdasarkan usia, memilih mainan bayi juga harus ditentukan dari berbagai hal lain. Moms bisa simak tipsnya di bawah ini:

  1. Jika moms memberikan si kecil boneka, maka pilihlah mainan yang dapat dicuci.
  2. Jika mainan terbuat dari kain, maka pilih yang bertahan api.
  3. Jika memberikan cat untuk melukis, pilihlah kandungan yang baby friendly dan tidak mengandung timbal.
  4. Jika si kecil mendapatkan lungsuran mainan dari keluarga, maka moms harus memastikan kebersihan dan keamanannya.
  5. Jika moms memberikan mainan yang berbunyi, moms bisa berikan mainan yang suaranya tidak terlalu kencang.

Baca juga: 
5 Cara Melatih Kepercayaan Diri Anak, Moms Sudah Terapkan?


Nah beberapa tips di atas dapat moms perhatikan agar moms bisa memberikan mainan bayi yang tepat untuk si kecil. Jika moms membutuhkan tips- tips lainnya, moms bisa temukan di www.mooimom.com


 


Bagikan Artikel



Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM