02 Jun 2021
Dinda Ayu Saraswati
0-6 bulan
0-6 bulan
Tahukah Moms bahwa gigi bayi sebenarnya sudah tumbuh sejak dalam kandungan? Hanya saja giginya belum muncul. Oleh karena itu, kebutuhan kalsium ibu hamil meningkat guna menunjang pertumbuhan gigi dan tulang bayi dalam kandungan. Gigi mengandung banyak sekali unsur kalsium, hampir seluruhnya.
Kemudian, saat bayi menginjak usia 6 bulan sudah mulai terlihat gigi mungilnya muncul satu per satu. Gigi mungil ini lebih sering kita sebut sebagai gigi susu bayi. Gigi susu adalah gigi pertama anak sebelum muncul gigi permanen. Pertumbuhan gigi susu biasanya memiliki urutan tertentu. Meski nantinya akan tanggal, gigi susu tetap perlu dirawat dengan baik karena akan memengaruhi pertumbuhan gigi permanen anak nantinya.
Gigi susu bayi memiliki banyak fungsi, antara lain sebagai penjaga ruang untuk gigi permanen, membentuk wajah, serta membantu anak bicara dengan jelas, tersenyum, dan mengunyah makanan dengan baik. Untuk mengetahui pertumbuhan gigi dari bayi sampai usia 12 tahun, simak ulasan berikut ini yuk Moms!
Sebelum mengetahui tahap-tahap pertumbuhan gigi susu bayi, ada baiknya Moms mengenali jenis-jenis gigi:
Pembentukan benih gigi dimulai sejak anak masih dalam kandungan. Proses pembentukan gigi ini sangat bergantung pada asupan nutrisi ibu selama hamil. Agar gigi anak dapat terbentuk dengan sempurna, ibu hamil harus mendapatkan asupan kalsium, fosfor, vitamin C, dan vitamin D yang cukup.
Gigi susu bayi akan muncul saat ia berusia 6-12 bulan. Gigi susu tumbuh secara bertahap dan akan lengkap saat anak berusia 3 tahun. Waktu kemunculan gigi susu pada anak berbeda-beda. Hal tersebut dapat dipengaruhi oleh ras, etnik, demografi, dan asupan nutrisi anak.
Jumlah total gigi susu anak adalah 20 buah, terdiri dari 8 gigi depan (gigi seri), 4 gigi taring, dan 8 gigi geraham. Berikut adalah jadwal tumbuh dan tanggalnya gigi susu:
1. Tumbuhnya Gigi pada Rahang Atas
2. Tumbuhnya Gigi pada Rahang Bawah
3. Tanggalnya Gigi pada Rahang Atas
4. Tanggalnya Gigi pada Rahang Bawah
Ketika bayi berusia sekitar enam bulan, tingkat antibodi yang diturunkan ibunya mulai menurun dan ini akan mengubah sistem kekebalan tubuh anak. Seiring dengan kecenderungan untuk memasukkan segala sesuatu ke mulutnya, ini membuat anak lebih rentang terhadap penyakit.
Gejala penyakit pada anak yang umum seperti perubahan pola tidur dan pola makan, rewel, ruam, banyak air liur, pilek, dan diare sering keliru dikaitkan dengan pertumbuhan gigi. Jika anak mengalami gejala ini, pastikan bahwa mereka tidak mengalami kemungkinan penyebab lain seperti bakteri, virus, atau infeksi telinga tengah.
Pertumbuhan gigi membutuhkan waktu sekitar delapan hari, termasuk empat hari sebelum dan tiga hari setelah gigi melewati gusi. Selama waktu ini, mungkin sulit untuk menjaga anak tetap nyaman.
Untuk merawatnya, ayah atau ibu dapat melakukan tips ini agar anak tetap nyaman:
Itulah yang perlu Moms dan Dads ketahui mengenai tahapan pertumbuhan gigi bayi hingga ia umur 12 tahun. Apabila Moms memutuskan untuk memberikan teether, berikanlah teether berbahan lembut dan bebas BPA seperti MOMBELLA Teether Octopus.
Moms tidak perlu repot dan khawatir lagi akan kesehatan si Kecil, karena teether bayi ini mampu bertahan di suhu -40-200°C sehingga bisa disterilkan. Dapatkan di www.mooimom.id ya!
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM