30 Jul 2020
Dinda Ayu Saraswati
Tahukah Moms? Meski Moms kerap mendengar bahwa di awal-awal kehidupannya bayi lebih banyak tidur, namun ternyata bayi juga bisa kurang tidur.
Jika hal itu terjadi, bukan hanya bayi, tapi semua orang di rumah juga akan merasakan hal yang sama.
Meski hal tersebut berbeda pada setiap bayi, ada beberapa patokan umum untuk mengetahui berapa banyak tidur yang dibutuhkan setiap hari. Menurut Baby Center, bayi yang baru lahir membutuhkan sekitar 16 hingga 17 jam tidur dalam sehari.
Pada usia 1 tahun, mereka akan membutuhkan antara 13 dan 14 jam. Sebenarnya jika Si Kecil tidur kurang dari itu merupakan hal normal, tetapi Moms mungkin akan melihat beberapa masalah jika bayi kurang tidur.
Dampak dari kurang tidur akan terlihat setelah tiga malam, menurut sebuah studi dari Universitas Dalhousie, di Nova Scotia.
"Studi tersebut mendapati bahwa mereka begitu terpengaruh secara drastis dalam waktu yang begitu singkat," kata Penny Corkum, Ph.D., psikolog anak dan profesor di Universitas Dalhousie.
Ada beberapa tanda bayi kurang tidur yang harus Moms perhatikan, untuk memastikan Si Kecil mendapatkan istirahat yang cukup.
Tanda bayi kurang tidur ini umum terjadi. Si Kecil terlihat terus menggosok mata yang menunjukkan bahwa mereka sudah lelah dan ingin tidur.
Biasanya, mereka juga menguap dan menggeliat saat menggosok mata. Ajaklah dia ke tempat tidur dan biarkan beristirahat.
Padahal saat tidur, bayi menghabiskan sekitar 50 persen dari waktu mereka untuk pertumbuhan yang baik.
"Hormon pertumbuhan terutama disekresi selama tidur nyenyak," kata Judith Owens, M.D., direktur obat tidur di Children's National Medical Center, di Washington, D.C.
Biasanya, Si Kecil akan sangat senang saat Moms menurunkan mainan mereka. Bahkan dia akan tertawa dengan riang saat Moms menemaninya bermain.
Namun, ia akan sangat tidak tertarik untuk bermain saat sudah mulai lelah. Ini adalah tanda bayi kurang tidur yang harus Moms waspadai.
Bayi yang terus kekurangan waktu tidur sebelum usia 3 tahun, tiga kali lebih mungkin untuk memiliki masalah hiperaktif dan impulsif pada usia 6 tahun.
"Tetapi gejala kurang tidur dan ADHD, termasuk impulsif dan distraksi, akan saling mencerminkan gejala yang sama," jelas Dr. Owens, dokter spesialis anak.
Hentikanlah aktivitas bermain, bereskan mainan dan siapkan tempat tidurnya. Nyanyikan lullaby sebentar dan Moms akan menemukan Si Kecil terlelap dengan cepat.
Baca Juga: Normalkah Bayi Berkeringat Saat Tidur ?
Jika Moms tiba-tiba menemukan Si Kecil mudah marah, frustasi dan tantrum, itu bisa jadi tanda bayi yang mengalami kurang tidur.
Apapun yang Moms lakukan untuk menenangkan mereka salah dan bahkan menambah kencang volume tangisannya.
Bayi yang terlalu mengantuk bisa menjadi sangat rewel. Moms bisa memandikannya dengan air hangat dan mengayun-ayunkannya untuk membuat Si Kecil nyaman dan tertidur. Mendapatkan tidur yang nyaman akan membuat bayi lebih tenang saat bangun.
Moms bisa juga membacakannya sebuah cerita agar lebih cepat tertidur. "Dari semua kegiatan, membaca buku cetak tampaknya akan membuat anak lebih rileks," kata Michael Gradisar, psikolog klinis di Flinders University, di Adelaide, Australia.
Tidur nyenyak bukan hanya soal kuantitas, tapi juga soal kualitas. Hal itu juga berlaku untuk Si Kecil.
Jika Moms mendengar dengkuran Si Kecil saat tidur, itu bukan berarti hanya bermasalah dengan pernapasan.
Karena, jika Si Kecil memiliki masalah pernapasan maka dia tidak akan tidur nyenyak. Itu adalah tanda bayi kurang tidur yang biasanya tidak Moms sadari.
Para ahli mengatakan bahwa tidur akan melindungi bayi kerusakan pembuluh darah karena sirkulasi hormon stres dan kolesterol yang merusak dinding arteri.
"Anak-anak dengan gangguan tidur memiliki gairah otak yang berlebihan selama tidur, yang dapat memicu respons melawan-atau-lari ratusan kali setiap malam," kata Jeffrey Durmer, M.D., Ph.D., spesialis tidur dan peneliti di Atlanta.
Mengusahakan Si Kecil mendapat istirahat yang cukup setiap harinya akan meminimalisir tanda bayi kurang tidur. Jangan lupa untuk membuat suasana lebih tenang dan gunakan Bantal Bayi MOOIMOM.
Berikan Bantal Bayi MOOIMOM agar tidurnya selalu nyaman. Dengan bahan yang halus dan memiliki desain lubang di tengah bantal menjadikan kepala bayi terhindar dari peyang.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM