30 Mar 2021
Dinda Ayu Saraswati
Trimester Kedua
Trimester Kedua
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan saat Moms tengah hamil, salah satunya adalah rutin berolahraga. Tentunya bumil tidak boleh sembarang melakukan olahraga, pilih jenis olahraga yang tepat dan aman.
Salah satu olahraga yang disarankan untuk ibu hamil adalah senam, termasuk senam kegel. Yuk, simak ulasan mengenai keamanan senam kegel untuk ibu hamil di bawah ini.
Dinamai dengan nama Ginekolog Arnold Kegel, olahraga ini dapat memperkuat otot dasar panggul, yang meregang selama kehamilan dan persalinan. Jika dilakukan dengan benar, Kegel dapat meminimalkan peregangan dan memperkuat otot-otot di area panggul dan vagina.
Dokter mungkin menyarankan rutinitas senam Kegel secara teratur selama kehamilan, terutama karena Moms membutuhkan otot-otot yang kuat untuk membantu selama persalinan.
Jika Moms sedang mengandung anak pertama, kita mungkin tidak memahami peran penting otot-otot ini setelah melahirkan. Tapi begitu Moms mencapai tahap pascapartum, Moms akan segera menemukan pentingnya otot dasar panggul.
Tidak hanya mendukung organ reproduksi dan mengontrol fungsi kandung kemih dan usus, Ross mengatakan otot dasar panggul yang kuat juga dapat membantu menunda atau mencegah prolaps organ panggul dan gejala lainnya.
Dan jika dilakukan dengan benar dan berulang kali, dia juga menunjukkan bahwa Moms dapat menghindari gejala seperti stres dan inkontinensia yang dapat disebabkan oleh persalinan serta penuaan.
Dilansir dari National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, pada dasarnya, senam kegel atau latihan dasar panggul.
Senam kegel diilakukan untuk membantu memperkuat otot-otot panggul dan sangat berguna untuk mencegah terjadinya inkontinensia urine.
Ternyata, senam kegel saat hamil itu aman dilakukan. Namun, tentunya harus tetap memerhatikan gerakan yang tepat dan melakukannya dengan fokus serta berhati-hati, ya.
Menurut American Pregnancy Association, Moms sebaiknya melakukan senam kegel sejak awal kehamilan agar memiliki persalinan yang lebih mudah.
Beberapa manfaat senam kegel untuk ibu hamil di antaranya:
“Jika Moms memiliki perut yang lemah, maka nantinya tidak akan efektif mendorong saat melahirkan. Memiliki dasar panggul yang kuat dapat membantu selama persalinan dan juga berguna dilakukan pasca melahirkan,” ujar Julie Tupler, penulis buku Maternal Fitness: Preparing for a Healthy Pregnancy, an Easier Labor, and a Quick Recovery.
Saat bayi Moms bertambah berat badannya di dalam rahim selama kehamilan, otot dasar panggul kita harus menopang lebih banyak berat badan. Terkadang, mereka tidak sepenuhnya siap untuk pekerjaan itu. Jika Moms melihat ada air sesekali bocor, saat batuk, bersin, atau mencoba lari pagi, itu karena otot dasar panggul Moms yang terlalu terbebani tidak dapat sepenuhnya menopang kandung kemih seperti biasanya.
Saat Moms akhirnya melahirkan, otot-otot ini akan lebih meregang untuk memberi ruang bagi bayi untuk melewatinya. Sekitar sepertiga wanita, para peneliti memperkirakan, mengalami robekan pada jaringan otot dasar panggul selama kelahiran. Karena tidak berdarah atau terlihat berbeda dari luar, Moms tidak akan menyadarinya, tetapi ini adalah salah satu penjelasan mengapa hingga sekitar sepertiga wanita mengalami masalah dengan kehilangan kontrol kandung kemih pascapartum.
Jumlah wanita yang lebih sedikit, biasanya mereka yang mengalami robekan parah derajat ketiga atau episiotomi mayor selama kelahiran, mengalami inkontinensia tinja pascapartum.
Tapi kabar baiknya, penelitian demi penelitian menunjukkan bahwa melakukan senam Kegels secara teratur sebelum, selama, dan setelah kehamilan dapat membantu mengurangi kemungkinan inkontinensia dan masalah dasar panggul lainnya. Terlebih lagi, penelitian juga menunjukkan bahwa wanita yang melakukan senam dasar panggul mungkin memiliki fase aktif persalinan yang sedikit lebih pendek daripada wanita lain.
Dan jika itu belum cukup, senam kegel bahkan telah terbukti meningkatkan kesehatan dan kesenangan seksual Moms dan membantu kita mencapai orgasme dengan lebih mudah.
Senam kegel memang memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil. Cara melakukannya juga mudah.
Terpenting yang perlu Moms perhatikan adalah jangan menekan otot lain secara bersamaan saat melakukan senam kegel.
Nyatanya, menekan otot yang salah dapat memberikan tekanan lebih besar pada otot yang mengontrol kandung kemih. Jadi, fokus pada otot panggul saja, ya.
Selain itu, temukan tempat yang tenang untuk berlatih agar dapat berkonsentrasi penuh.
Semakin bertambah usia kehamilan, maka semakin besar ukuran perut dan postur tubuh juga berubah. Untuk itu, jangan berlebihan saat berlatih.
Jika dirasa Moms tidak kuat untuk menopang tubuh, lebih baik hentikan melakukan senam kegel.
Olahraga yang aman dilakukan tentunya tidak akan membahayakan kondisi tubuh Moms sendiri.
Itulah manfaat senam kegel bagi ibu hamil. Perlu diketahui, senam kegel juga bermanfaat untuk meningkatkan kenikmatan saat berhubungan intim dengan pasangan.
Suami juga bisa melakukan senam kegel agar manfaatnya bisa dirasakan oleh Moms dan pasangan.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM