19 Aug 2020
Dinda Ayu Saraswati
Selain mudah didapat, seledri dapat dengan mudah Moms olah sebagai MPASI. Selain itu, seledri adalah sumber vitamin C dan baik untuk pencernaan bayi.
Seledri dapat dikenalkan pada bayi dan diolah sebagai MPASI, tetapi Moms harus tetap waspada dengan reaksi alergi yang mungkin ditunjukkan Si Kecil.
Pasalnya, seledri diketahui berisiko menimbulkan reaksi alergi ketika diperkenalkan saat bayi baru mulai makan MPASI.
Jika Si Kecil sudah berusia minimal 10 bulan, berikut ini manfaat seledri untuk kesehatan bayi yang bisa Moms dapatkan dari olahan MPASI.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Evidence Based Alternative Medicine menemukan bahwa seledri memiliki karakteristik antioksidan yang sangat kuat.
Menambahkan seledri dalam menu MPASI Si Kecil bisa membantu melindungi tubuh Si Kecil dari berbagai penyakit, serta kerusakan sel ataupun DNA yang disebabkan oleh senyawa radikal bebas.
Bukan hanya batang dan daunnya saja, manfaat seledri untuk kesehatan bayi yang lainnya juga bisa didapatkan dari bijinya.
Menurut Parenting Healthy Babies, biji seledri dapat bertindak sebagai obat yang sangat baik dalam melawan gangguan pencernaan. Di mana gangguan pencernaan sering kali dialami bayi dan anak-anak.
Namun, karena biji seledri memiliki rasa yang kuat, disarankan agar Moms mencampurkannya dengan bahan MPASI lainnya untuk meminimalisir rasa.
Baca Juga: Ide MPASI Untuk Merangsang Pertumbuhan Gigi Bayi
Seledri dan bijinya diketahui telah digunakan selama berabad-abad sebagai obat herbal dengan efek antibakteri. Dalam studi tahun 2009 yang diterbitkan dalam Jurnal Farmasi dan Farmakologi (6) menunjukkan bahwa seledri mengandung komponen antimikroba khusus.
Ketika dikombinasikan dengan senyawa berbahaya yang menyebabkan infeksi pada manusia, ekstrak seledri terbukti mampu secara signifikan memurnikan dan mengurangi pertumbuhan bakteri. Ini membuktikan bahwa konsumsi seledri dapat membantu bayi meningkatkan kekebalan dan melawan infeksi bakteri.
Manfaat seledri untuk kesehatan bayi yang lainnya adalah kemampuannya dalam memperkuat dan menjaga kepadatan tulang bayi. Bagaimana bisa?
“Seledri adalah sumber silikon yang bagus, yang merupakan bagian dari struktur molekul yang memberi kekuatan pada tulang,” kata Sasson Moulavi, MD., direktur medis di Smart for Life Weight Management Center di Boca Raton, Florida, seperti dikutip dari Womans Day.
“Tulang terdiri dari 23 persen natrium, demikian halnya dengan seledri.”
Dalam laman betterhealth.vic.gov.au disebutkan bahwa seledri mengandung mineral seperti kalium yang membantu mengatur tekanan darah.
Sementara kandungan mangan yang juga ditemukan di dalam seledri terlibat dalam pengaturan sekaligus perlindungan terhadap fungsi otak dan saraf.
Dikutip dari Livescience, Megan Ware, ahli gizi terdaftar di Orlando, Florida mengatakan bahwa seledri mengandung sekitar 95% air. Sehingga mengonsumsinya dapat menjadi cara yang baik untuk menjaga kadar cairan yang diperlukan oleh tubuh bayi.
“Karena kandungan airnya yang tinggi, seledri adalah camilan yang yang enak untuk mencegah dehidrasi,” kata Ware.
Manfaat seledri untuk kesehatan bayi yang terakhir adalah kemampuannya untuk mengatasi gangguan pernapasan pada bayi. Pasalnya, jus atau puree daun seledri dapat bertindak sebagai obat untuk kondisi pernapasan seperti pilek, flu, batuk, asma, sinus, bronkitis dan bahkan tuberkulosis, sebagaimana tertulis dalam situs parentinghealthybabies.com.
Menurut studi yang dipublikasikan pada National Library of Medicine, seledri mempunyai senyawa flavanoid, yang disebut luteolin dengan sifat anti kanker.
Maka, Moms bisa memberikan seledri pada menu makan MPASI bayi untuk membantu mengurangi faktor risiko terkena penyakit mematikan tersebut dan mendapatkan manfaat seledri untuk kesehatan bayi lainnya.
Seledri mengandung vitamin C yang tinggi, sehingga seledri mempuntai peranan penting dalam hal memperkuat sistem kekebalan tubuh pada bayi.
Sifat perlindungan saraf pada seledri sangat efektif dalam melawan kerusakan sel-sel saraf. Di samping itu, seledri juga dapat memulihkan saraf ke kondisi normal lho, Moms.
Sistem saraf yang baik untuk bayi juga bermanfaat untuk menyehatkan tubuh. Termasuk menjaga kesehatan otak, seperti membantu kemampuan saraf otak dalam proses mengontrol, menganalisis, sampai pengambilan keputusan.
Seledri mengandung banyak vitamin dan mineral seperti vitamin A, vitamin B6, vitamin C, dan vitaminK, folat, mangan, kalium, riboflavin, dan magnesium. Sifat antioksidan yang kuat juga dimilikinya dan sangat baik untuk kesehatan bayi.
Berikut ini adalah resep MPASI seledri untuk bayi yang bisa Moms buat sendiri di rumah dengan mudah:
Bahan:
Cara memasak:
Bahan:
Cara memasak:
Ternyata manfaat seledri untuk kesehatan bayi cukup banyak ya, Moms.
Apakah Moms tertarik untuk mencoba memperkenalkan MPASI seledri pada Si Kecil dengan resep MPASI seledri di atas?
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM