26 Jul 2020
Dwi Ayu Rochani
Makanan terbaik untuk ibu hamil agar bayi cerdas terdiri dari makanan sehat. Agar memiliki buah hati yang sehat dan cerdas, sebagai orangtua kamu harus memperhatikan dan mencukupi kebutuhan nutrisinya. Bahkan, nutrisi ini harus tercukupi sejak buah hati di dalam kandungan.
Perkembangan otak dan kognitif bayi telah dimulai sejak ia masih berbentuk janin dalam kandungan. Perkembangan tersebut sangat dipengaruhi oleh asupan nutrisi yang dikonsumsi oleh ibu selama masa kehamilan.
Makanan terbaik untuk ibu hamil agar bayi cerdas bisa dikonsumsi secara rutin. Apalagi setiap orang tua tentunya ingin memiliki anak yang cerdas kelak. Oleh karena itu, perbanyaklah mengonsumsi makanan sehat dan bergizi saat kehamilan agar bayi cerdas.
Berikut rangkuman tentang makanan terbaik untuk ibu hamil agar bayi cerdas dari berbagai sumber .
1. Telur ayam
Selain murah, telur ayam merupakan salah satu jenis makanan yang mudah diperoleh dan tentunya sangat bermanfaat bagi ibu hamil dan janin. Telur ayam banyak mengandung protein, kolin, asam lemak omega-3, asam folat, serta beragam vitamin dan mineral.
Beragam nutrisi pada telur ayam tersebut membuat jenis makanan ini baik dikonsumsi sebagai makanan untuk ibu hamil agar janinnya lebih cerdas. Tak hanya itu, kandungan omega-3, folat, dan kolin juga dapat menurunkan risiko cacat tabung saraf atau spina bifida pada janin.
2. Ikan
Beragam jenis ikan laut, seperti salmon, tuna, sarden, dan tenggiri, mengandung protein dan asam lemak omega-3 yang cukup tinggi. Kedua nutrisi tersebut memiliki peran besar dalam mendukung perkembangan saraf otak pada janin. Dengan demikian, peluang ibu hamil untuk melahirkan bayi pintar semakin tinggi.
Akan tetapi, konsumsi ikan laut sebaiknya dibatasi setidaknya 2 porsi tiap minggu untuk mengurangi paparan merkuri dan mencegah keracunan merkuri.
3. Daging tanpa lemak
Daging tanpa lemak merupakan sumber protein, vitamin B, dan zat besi yang baik untuk ibu hamil dan janin. Beberapa nutrisi tersebut dibutuhkan janin untuk membantu perkembangan otak, pembentukan jaringan tubuh, dan pertumbuhan ototnya.
Dengan mencukupi kebutuhan nutrisi tersebut, janin juga bisa tercegah dari kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah.
4. Buah dan sayuran
Buah dan sayuran merupakan sumber serat, antioksidan, serta vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Jenis makanan ini dapat melancarkan pencernaan, mencegah dehidrasi, dan mendukung tumbuh kembang janin agar ia dapat terlahir sebagai bayi yang pintar.
Sayur-sayuran yang baik dikonsumsi ibu hamil antara lain bayam, brokoli, sawi, paprika, dan wortel. Sementara itu, beberapa pilihan buah yang baik untuk dikonsumsi saat hamil adalah pepaya, mangga, pisang, melon, apel, jeruk, dan tomat.
Baca Juga : Mengonsumsi Jamur untuk Ibu Hamil dan Janin
5. Kacang-kacangan
Kacang merupakan sumber makanan yang kaya akan protein, asam lemak omega-3, serta vitamin dan mineral, seperti folat dan magnesium. Jenis nutrisi tersebut turut membantu perkembangan sistem saraf pada janin, sekaligus menekan risiko ibu hamil untuk melahirkan prematur. Bumil bisa menjadikan kacang sebagai camilan atau ditaburkan di atas sajian favorit sebagai pelengkap.
6. Polong-polongan
Selain daging tanpa lemak, polong-polongan merupakan salah satu sumber makanan dengan zat besi yang tinggi. Selain mencegah risiko kelahiran prematur, zat besi juga berperan penting dalam menjaga asupan oksigen pada janin. Kekurangan oksigen dapat menghambat pertumbuhan otak dan fisik janin.
Selain beberapa jenis makanan di atas, ibu hamil juga dapat mengonsumsi makanan sehat lainnya, seperti gandum, oatmeal, serta susu dan produk olahannya, misalnya keju dan yoghurt.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM