Jangan Tunggu Hamil untuk Tekun Merawat Gigi dan Gusi

calendar icon

24 Apr 2021

author icon

Ika

category icon

Jangan Tunggu Hamil untuk Tekun Merawat Gigi dan Gusi

Selama kehamilan, perubahan hormonal bisa membuat gusi lebih rentan terkena iritasi dan meradang. Jika gusi tampak merah, bengkak, atau terasa lunak yang disertai darah, Moms mungkin mengalami respons berlebihan terhadap plak yang menumpuk di gigi.

 

Sebelum hamil

Penting untuk merawat gigi dan gusi sebelum hamil. Penelitian menunjukkan beberapa kelahiran prematur mungkin dipicu penyakit periodontal.

Ada kemungkinan hubungan antara penyakit gusi (periodontal) pada wanita hamil dan kelahiran prematur disertai berat badan lahir rendah. Jika terjadi, kondisi ini dapat membuat bayi Anda berisiko terhadap sejumlah kondisi kesehatan.

Mulailah menyikat gigi di sepanjang garis gusi dua kali sehari dengan sikat gigi kecil yang lembut dan pasta gigi berfluorida. Sebaiknya Moms juga mengunjungi dokter gigi sebelum hamil. Perawatan gigi sebelum hamil dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi serta mengurangi risiko kelahiran prematur. Selengkapnya tentang gejala dan penyebab kelahiran prematur, dapat disimak dalam artikel ini.

 

Perawatan gigi selama kehamilan

Penting (dan aman) untuk menemui dokter gigi saat hamil. Kesehatan gigi Moms berdampak besar pada kesehatan secara keseluruhan. Dampaknya akhirnya berpengaruh besar pada kesehatan bayi. Menjadi penting bagi Moms untuk menjaga rutinitas kesehatan gigi yang baik selama masa kehamilan.

Jika sedang hamil atau mencurigai diri tengah mengandung, beri tahu kondisi ini saat menelepon layanan perawatan gigi kala membuat janji. Mintalah dokter gigi memeriksa gusi sekaligus memberi tahu Moms tentang cara merawatnya. Dokter gigi akan berhati-hati meresepkan obat untuk ibu hamil. Beberapa obat-obatan seperti antibiotik tetrasiklin dapat memengaruhi pertumbuhan gigi bayi.

Kebanyakan perawatan gigi termasuk aman digunakan selama kehamilan. Jika memungkinkan, rontgen gigi harus dihindari selama kehamilan. Jika dokter gigi menganggap penting untuk menjalani rontgen, perawatan dan perlindungan khusus akan diberikan.

Jika membutuhkan perawatan gigi selama kehamilan, Moms mungkin akan lebih nyaman saat berbaring di kursi gigi, dengan pinggul kanan diangkat menggunakan bantal atau handuk.

 

Merawat gigi

Kebersihan gigi yang baik bahkan lebih penting selama kehamilan. Untuk menghindari penumpukan plak, bersihkan gigi dan gusi secara menyeluruh dua kali sehari. Sikat di pagi hari setelah sarapan dan hal terakhir di malam hari sebelum tidur. Bersihkan menggunakan benang sekali sehari.

Beberapa wanita hamil merasa mereka mual atau sampai-sampai muntah saat menyikat gigi. Jika menyikat membuat Moms merasa mual, coba gunakan sikat gigi lembut berkepala kecil yang dirancang untuk anak-anak. Sikat kembali pada pagi hari saat Moms mungkin tidak terlalu mual. Berkonsentrasilah pada pernapasan saat membersihkan gigi belakang.

Menyikat tanpa pasta gigi dapat membantu. Kemudian oleskan pasta gigi berfluorida pada gigi setelah menyikat dan jangan dibilas. Kembali menyikat gigi dengan pasta gigi berfluorida sesegera mungkin.

Untuk kesehatan gigi dan gusi selama kehamilan, Moms sebaiknya:

 

Berurusan dengan morning sickness

Moms mungkin mengalami mual di pagi hari yang menyebabkan muntah, atau refluks lambung (mulas). Pada kedua kondisi tersebut, isi lambung bersifat asam dan dapat melapisi gigi saat muntah atau mengalami refluks. Asam ini dapat menyebabkan erosi gigi dan meningkatkan risiko kerusakan gigi dengan cara melarutkan email gigi.

Baca juga: Konsumsi Goji Berry untuk Redam Morning Sickness

Jangan menyikat gigi setidaknya selama 30 menit setelah muntah atau refluks. Cara ini akan memberi waktu enamel untuk pulih dari serangan asam. Bilas mulut dengan air setelah muntah untuk membantu menghilangkan asam, dan oleskan pasta gigi berfluorida pada gigi untuk menyegarkan mulut dan membantu memperkuat enamel.

 

Berurusan dengan mengidam makanan

Moms mungkin juga mengidam makanan yang dapat memengaruhi gigi, seperti camilan dan minuman manis atau asam (seperti jeruk atau jus buah lainnya), yang meningkatkan risiko kerusakan dan erosi gigi. Untuk menghindari efek ini pada gigi:

  • Pilih berbagai macam camilan yang rendah gula, lemak dan garam, serta tinggi serat.
  • Bilas mulut Anda dengan air keran di antara waktu makan.

Jangan lupa lengkapi nutrisi selama kehamilan. Salah satunya dengan mengasup suplemen pendukung kehamilan Prenavita Milk Vanilla. Suplemen ini dapat diperoleh lewat situs Mooimom, penyedia kebutuhan ibu dan anak.

suplemen khamilan


Bagikan Artikel


Artikel Terkait

Shop at MOOIMOM