Ciri-ciri Rahim Bermasalah, Benarkah Berpengaruh pada Kesuburan?

calendar icon

27 Aug 2021

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

Ciri-ciri Rahim Bermasalah, Benarkah Berpengaruh pada Kesuburan?

Pernahkah mendengar istilah rahim bermasalah? Rahim adalah tempat bertumbuhnya bayi ketika seorang perempuan mengandung. Pada kasus tertentu, ciri-ciri rahim bermasalah bisa terlihat dari adanya perdarahan meski sedang tidak haid. Pemicunya beragam, mulai dari hormon hingga penyakit seperti kanker.

Uterus yang biasa disebut rahim merupakan organ otot berbentuk buah pir terbalik yang menjadi bagian sistem reproduksi wanita dan terletak di antara kandung kemih dan rektum. Rahim berfungsi untuk memberi makan dan menampung sel telur yang telah dibuahi, hingga janin atau bayinya tumbuh siap untuk dilahirkan. 

Rahim memiliki 4 daerah utama yaitu fundus daerah atas melengkung yang luas di mana saluran tuba terhubung ke rahim. Bagian kedua adalah body, dimulai tepat di bawah tingkat saluran tuba dan berlanjut ke bawah sampai dinding dan rongga rahim mulai menyempit.

Bagian ketiga adalah daerah leher rahim yang lebih rendah, sempit dan bagian terbawah yaitu serviks yang bentuknya memanjang ke bawah dari bagian leher hingga bagian terbuka ke dalam vagina. 

Seperti dikutip dari Britannica, panjang rahim seorang wanita adalah 6-8 cm dengan ketebalan dindingnya kira-kira 2-3 cm (0,8 sampai 1,2 inci). Lebar organ rahim bervariasi, tetapi umumnya sekitar 6 cm di fundus.  Rongga rahim membuka ke dalam rongga vagina dan keduanya membentuk apa yang biasa dikenal sebagai jalan lahir 

Rahim adalah tempat bayi tumbuh saat seorang wanita hamil. Namun seperti organ lainnya, rahim juga kerap memiliki masalah. Seperti apa ciri-ciri rahim bermasalah? Simak ulasannya di bawah ini.

Baca Juga: 3 Pantangan Polip Rahim yang Wajib Dihindari

Ciri-ciri Rahim Bermasalah

Kondisi yang memengaruhi rahim atau bagian lain dari sistem reproduksi seorang wanita disebut sebagai masalah rahim atau rahim yang bermasalah. Beberapa penyakit yang menjadi penyebab rahim bermasalah yaitu fibroid uterus, endometriosis, prolaps uterus, dan tuberkulosis uterus. 

Apa saja ciri-ciri rahim bermasalah pada wanita? Terdapat 15 ciri-ciri rahim bermasalah yaitu:

  • Nyeri di daerah rahim
  • Pendarahan vagina yang tidak normal atau berat
  • Siklus haid tidak teratur
  • Keputihan yang tidak normal
  • Nyeri di panggul, perut bagian bawah atau area rektal
  • Meningkatnya kram menstruasi
  • Peningkatan buang air kecil
  • Nyeri saat berhubungan
  • Pendarahan setelah berhubungan
  • Menstruasi berkepanjangan
  • Pembengkakan perut
  • Sembelit, ketidaknyamanan saat buang air besar
  • Infeksi kandung kemih berulang
  • Kelelahan
  • Demam 

Baca Juga: Apa Itu Polip Rahim? Ini Penyebab dan Cara Mengobatinya

Penyakit Berhubungan dengan Rahim

Apabila seseorang merasakan ciri-ciri rahim bermasalah, tentu jangan menunda memeriksakan diri ke dokter. Tujuannya agar bisa diketahui apa diagnosis pasti sekaligus penanganannya.Beberapa penyakit atau infeksi yang berhubungan dengan rahim adalah:

1. Fibroid Rahim

Disebut juga dengan mioma, fibroid rahim adalah tumbuhnya tumor jinak di rahim. Pada penderitanya, jumlah dan ukuran tumor bisa berbeda-beda. Gejala yang dialami adalah nyeri haid tak tertahankan, sakit saat bercinta, dan rasa tidak nyaman ketika buang air.Fibroid rahim dapat diatasi dengan obat-obatan penekan hormon estrogen dan progesteron. Jika tidak efektif, mungkin saja dilakukan prosedur operasi bergantung pada kondisi penderita.

2. Adenomiosis

Masalah rahim lainnya adalah adenomiosis, yang gejalanya serupa dengan fibroid rahim. Kondisi ini terjadi ketika lapisan dinding rahim tumbuh di dalam otot dinding rahim. Itulah mengapa penderita adenomiosis bisa merasakan nyeri berlebih saat haid.Saat diperiksa dengan USG, adenomiosis kerap disalahartikan sebagai fibroid rahim karena kondisinya. Terkadang, diperlukan pemeriksaan lebih jauh.

3. PCOS

Prevalensi perempuan yang mengalami polycystic ovary syndrome atau PCOS mencapai 15-20%, pemicunya adalah munculnya folikel-folikel telur berisi cairan namun tidak menghasilkan telur yang optimal. Biasanya, PCOS bisa diatasi dengan menjalani gaya hidup lebih sehat dan bisa menghilang dengan sendirinya.

4. Kista

Ciri-ciri rahim bermasalah juga bisa mengindikasikan kista. Ini adalah kantung berisi cairan yang tumbuh di permukaan atau bagian dalam rahim. Pada banyak kasus, kista tidaklah berbahaya namun tetap memiliki risiko komplikasi.

5. Prolaps Uteri

Istilah umum dari prolaps uteri/uterine prolapse adalah turun peranakan. Ini terjadi ketika otot dasar dan ligamen pada panggul melemah sehingga tidak bisa lagi optimal menyangga rahim. Akibatnya, posisi rahim akan merosot ke dalam vagina.

6. Rahim Retro

Rahim retrofLeksi adalah kelainan posisi rahim yang terbalik dari posisi seharusnya. Hal ini bisa terjadi pada 1 dari tiap 5 perempuan. Bukan masalah medis, ini merupakan variasi anatomi yang normal terjadi. Rahim retro juga jarang menimbulkan komplikasi.

7. Kanker Rahim

Kondisi lain yang menyebabkan rahim bermasalah adalah kanker rahim. Biasanya, penderitanya kerap mengalami perdarahan dan perlu penanganan agar tidak menyebar semakin luas.Selain beberapa kondisi di atas, tentu ada hal lain yang memicu terjadinya ciri-ciri rahim bermasalah pada seseorang. Perlu pemeriksaan menyeluruh untuk tahu apa pemicu pastinya.

Apakah Mengganggu Kesuburan?

Tidak selamanya rahim bermasalah mengganggu kesuburan. Semuanya tergantung pada seberapa parah dan kondisi tubuh setiap orang. Sebut saja rahim retro, kondisi variasi posisi rahim yang terbalik namun tidak mengurangi kemungkinan seseorang bisa memiliki keturunan. Jika memang dokter merasa masalah pada rahim dapat mengganggu kemungkinan hamil, maka perlu dilakukan pengobatan. Pilihannya mulai dari konsumsi obat, terapi hormon, operasi, atau hanya observasi.

Secara umum, masalah-masalah pada rahim bisa diatasi. Namun jika benar-benar dirasa mengganggu, sebaiknya mencari tahu cara mengatasinya. Jalani dengan tuntas agar rumah untuk janin nanti benar-benar siap dan “layak huni”. Untuk mengantisipasi terjadinya komplikasi pada kesehatan menuju kehamilan, rutinlah mengonsumsi suplemen kehamilan PRENAVITA Milk Vanilla. Mengandung asam folat dan nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan Moms dan si Kecil dalam kandungan.

Dapatkan di www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya Moms!

 


Bagikan Artikel



Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM