Cara Melindungi Diri dari COVID-19 bagi Ibu Hamil dan Menyusui

Bertambahnya jumlah pasien yang terinfekasi COVID-19, apalagi dengan adanya kasus pada balita, semakin memunculkan rasa khawatir, karena penyebaran dan infeksi virus yang terjadi sangat cepat.

Terlebih lagi, virus COVID-19 tidak pandang bulu, dan bisa menyerang siapa saja dengan imunitas rendah, dan orang dengan penyakit penyerta, termasuk pada ibu hamil, ibu menyusui, bayi dan anak-anak. Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia Jakarta Raya (POGI JAYA) memberikan bagaimana tips aman dari COVID-19 untuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Belum Ada Bukti Ilmiah Ibu Hamil Tularkan COVID-19 ke Janin

Bagi Moms yang sedang hamil, mungkin merasa khawatir dengan adanya kemungkinan virus COVID-19 bisa menginfeksi janin di dalam kandungan.

Dikatakan oleh dr. Ulul Albab, Sp.OG, Sekjen POGI JAYA, meskipun belum ada kasus terpaparnya COVID-19 pada ibu hamil dan ibu menyusui di Indonesia, Moms perlu tetap waspada dan meningkatkan imunitas tubuh. "Ibu hamil dan ibu menyusui rentan dengan berbagai penyakit akibat perubahan hormonal sehingga secara otomatis daya tahan tubuh mereka lebih rendah," jelas dr. Ulul.

Dalam situs Royal College of Obtretricians and Gynaecologists, disebutkan bahwa karena COVID-19 adalah virus baru, pengaruhnya terhadap ibu hamil masih belum jelas. Selain itu, bukti ilmiah juga masih terbatas tentang perawatan pada wanita dengan infeksi COVID-19 yang baru saja melahirkan.

Hingga saat ini, tidak ada laporan tentang wanita hamil yang positif COVID-19 di trimester ketiga dengan kejadian penularan virus tersebut kepada janin dalam kandungan.

Cara Aman dari COVID-19 bagi Ibu Hamil dan Menyusui

Dalam jurnal Ultrasound Obstetrics & Gynecology, dijelaskan bahwa sejauh ini tampaknya tidak ada risiko penularan vertikal melalui ibu ke anak pada ibu menyusui, dan tidak ada bukti infeksi disebabkan oleh transmisi vertikal pada wanita dengan COVID-19 pneumonia di trimester akhir kehamilan.

Terlepas dari masih belum adanya kasus COVID-19 pada ibu hamil, Moms juga perlu waspada dan proaktif jika merasa memiliki gejala virus ini.

Ditegaskan oleh dr. Ulul, bila ibu hamil dan menyusui mengalami gejala flu dan ataupun gejala yang sama seperti COVID-19, segera periksakan diri ke dokter kandungan dan minta untuk melakukan pemeriksaan COVID-19.

Selain itu, hingga kini belum ditemukan bukti bahwa virus dapat dibawa dalam ASI, sehingga bayi dapat merasakan manfaat menyusui melebihi potensi risiko penularan virus corona melalui ASI.

Berikut adalah rekomendasi dari POGI JAYA terkait keselamatan ibu hamil dan menyusui agar tidak terpapar COVID-19:

1. Konsumsi makanan yang bergizi dan sehat beserta vitamin bagi ibu hamil

2. Hindari keluar rumah apabila tidak diperlukan. Jika harus keluar rumah, kenakan pakaian tertutup rapat dan masker. Saat pulang, bersihkan badan segera dengan mandi, dan jangan dekati anak sebelum mandi.

3. Hindari keramaian. Upayakan menjaga jarak satu sama lain apabila beraada di keramaian.

4. Apabila pada ibu menyusui memiliki gejala flu, demam, saat memberikan ASI, sebaiknya jangan diberikan secara langsung tetapi dipompa terlebih dahulu dan berikan dengan peralatan lain seperti sendok, dot botol, dll.

5. Segera periksakan diri ke dokter apabila Moms merasa kurang sehat dan memiliki gejala mirip flu.

6. Konsultasikan dengan dokter kandungan mengenai tindakan pencegahan lainnya yang perlu dilakukan sesuai dengan kondisi tubuh.

7. Gunakan 59S UVC LED Sterilizer untuk mensterilisasikan barang-barang di rumah, terutama barang yang sering digunakan.