20 Aug 2019
anisyukur
Trimester Pertama
Trimester Pertama
Saat hamil, Moms akan lebih rentan mengalami kerusakan gigi karena adanya perubahan hormon. Selain karena perubahan hormon, sering muntah karena morning sickness atau memiliki masalah pada gusi dapat memperparah keadaan gigi. Jika sudah parah dan sakitnya tidak tertahankan lagi apakah boleh gigi dicabut padahal sedang hamil?
Umumnya, sebelum cabut gigi Moms akan dibius dulu agar tidak merasa sakit. Sebetulnya, keamanan seputar obat bius dan potensi efeknya pada janin dalam kandungan masih terus diperdebatkan hingga saat ini. Obat bius jenis lidocaine yang biasanya digunakan saat mencabut gigi diketahui bisa masuk ke dalam plasenta lewat aliran darah ibu, dan dicurigai bisa memengaruhi perkembangan janin.
Namun ternyata, cabut gigi saat hamil masih tergolong aman. Sebuah penelitian yang diterbitkan Journal of American Dental Association tahun 2015 menyatakan bahwa penggunaan lidocaine saat cabut gigi tidak berpengaruh terhadap risiko keguguran, cacat lahir, atau kelahiran prematur. Tidak hanya itu, efek obat bius ini juga tidak memengaruhi berat bayi. dibadingkan risikonya, manfaat cabut gigi lebih besar untuk menghentikan infeksi gigi.
Meski begitu, Moms tetap harus memberi tahu dokter gigi bahwa Moms sedang hamil saat akan menjadwalkan cabut gigi. Dengan Begitu, dokter mungkin akan mempertimbangkan menurunkan dosis atau mengganti jenis obat bius yang akan diberikan untuk Moms dan akan meresepkan obat pereda nyeri yang lebih aman untuk dikonsumsi selama kehamilan.
Yang perlu dicatat, jika Moms masih merasakan sakit yang tak tertahankan, sebaiknya minta tambahan obat bius lagi. Jika Moms merasa stres dan tidak nyaman selama proses cabut gigi, hal ini justru dapat memengaruhi janin. Semakin Moms merasa nyaman, semakin mudah juga obat bius bekerja.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM