23 Apr 2021
Ika
Bayi demam bisa menjadi salah satu gejala yang menakutkan bagi Moms dan Dads. Apalagi jika demamnya tinggi, atau, karena Si Kecil masih berusia beberapa minggu. Demam bukanlah penyakit, melainkan gejala penyakit tertentu. Demam berarti tubuh Si Kecil sedang melawan penyakit dan sistem kekebalannya sedang bekerja.
Penyakit-penyakit yang menimbulkan reaksi demam pada bayi biasanya flu atau infesksi virus. Meskipun jarang, tetapi penyakit seperti pneumonia, infeksi saluran kemih, infeksi saluran telinga, meningitis dapat menyebabkan demam. Selain penyakit, demam pada bayi bisa terjadi karena reaksi terhadap vaksinasi. Atau, bisa juga karena bayi kepanasan karena berpakaian tebal sementara suhu udara juga panas.
Demam pada bayi memiliki berbagai pertanda dan perilaku yang berbeda-beda, ada yang diam, merengek, atau lebih rewel dari biasanya. Gejala demam pada bayi lainnya, meliputi:
Jika bayi demam, Moms dapat mengukur suhunya lebih dulu sebelum memberikan tindakan penanganan. Untuk mengukur suhu bayi, ada beberapa cara melalui mulut (oral), di ketiak atau bawah lengan, pelipis, atau melalui rektum (anus). American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan penggunaan termometer digital pada bayi dan anak-anak. Termometer merkuri tidak boleh digunakan karena dapat menimbulkan risiko paparan merkuri dan keracunan jika pecah.
Suhu normal bayi dan anak-anak berkisar antara 36,5 hingga 37 derajat Celcius. Bayi dikatakan demam ketika suhu tubuhnya meningkat hingga lebih dari 38 derajat Celsius, jika diukur dari anus (suhu rektal), 37,5 derajat Celsius jika diukur dari mulut (suhu oral), atau 37,2 derajat Celsius jika diukur dari ketiak (suhu aksila).
Menurut AAP, dikutip dari laman webmd, Moms sebaiknya menghubungi dokter apabila bayi demam memiliki gejala serius, seperti berikut ini:
Sulit bagi dokter untuk mengetahui apakah bayi baru lahir mengidap virus seperti flu, ataukah mengalami infeksi yang lebih serius seperti infeksi saluran kencing, pneumonia, atau meningitis. Itulah mengapa dokter akan melakukan tes khusus dan menyeluruh untuk mendiagnosa penyebab demam bayi.
Jika bayi berusia di atas 3 bulan, Moms dapat mencoba melakukan perawatan di rumah. Cobalah beberapa tips berikut ini:
Untuk membantu Si Kecil tidur lebih pulas, Moms dapat membaringkannya di atas bantal yang dirancang khusus bayi. Salah satunya Mooimom Sloped Pillow. Bantal antigumoh ini dapat diperoleh lewat situs Mooimom, penyedia kebutuhan terbaik bagi ibu dan anak.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM