03 Oct 2020
Gisela Niken
Saat memakai bra hamil menyusui jangan sampai salah langkah. Tentunya ini untuk menjaga supaya Moms tetap merasa nyaman memakainya. Agar tetap merasa nyaman, Moms perlu mengetahui aturan memakai bra hamil menyusui yang tepat.
Perubahan payudara sebenarnya tidak terjadi di akhir kehamilan. Justru perubahan ini sebenarnya sudah terjadi sejak awal kehamilan. Ukuran payudara sebenarnya akan membesar ketika sudah satu bulan pertama. National Institute of Child Health and Human Development mengungkapkan payudara akan sakit dan lebih berat. Hal ini sudah terjadi saat 1-2 minggu setelah pembuahan.
Saat fase awal kehamilan, ukuran payudara sudah mulai berubah dan bertambah ukurannya. Jadi bisa dibilang Moms sudah bisa mengganti bra hamil menyusui di minggu awal kehamilan. Namun pada beberapa Moms perubahannya tidak signifikan sehingga belum perlu untuk mengganti bra. Bahkan ada yang sudah lewat satu bulan, belum ada perubahan pada payudara.
Namun yang pasti perubahan payudara semakin signifikan ketika masuk ke trimester kedua. Disinilah Moms harus memastikan untuk membeli bra yang nyaman. Alangkah baiknya Moms membeli bra hamil menyusui supaya mendapatkan rasa nyaman saat beraktivitas sehari-hari. Tak hanya payudara yang membesar, Moms juga mungkin merasakan gatal pada payudara.
Saat memakai bra hamil menyusui, artinya Moms menempelkan bra tersebut ke area kulit dan payudara. Bra memiliki tugas untuk menopang bagian payudara dan juga menyerap keringat. Bayangkan jika ada keringat di bra hamil menyusui. Apakah hal tersebut aman bila Moms tidak mengganti bra setiap hari? Pada dasarnya hal ini masih aman asalkan tidak benar-benar kotor karena noda lain.
Moms juga perlu memakainya dengan teknik yang tepat. Artinya Moms jangan sampai memakai bra hamil menyusui terus menerus dalam satu hari. Ada kalanya Moms melepasnya dan menggantung bra supaya mendapatkan angin untuk sirkulasi udara. Sebenarnya mencuci bra setiap hari juga bisa membuatnya cepat rusak. Apalagi jika Moms tidak bisa membersihkannya dengan tepat.
Moms juga harus memperhatikan kadar keringat yang keluar. Jika sehabis berolahraga, tentu ada baiknya Moms mengganti bra. Tentunya ini bisa menjadi sarang bakteri. Kecuali memang Moms tak banyak melakukan akvitias di hari tersebut. Ada baiknya Moms jangan memaksakan pemakaian bra yang lembap sebab ada bahaya kesehatan yang mengintai.
Salah satu bahayanya tentu menyebabkan masalah pada kulit. Moms bisa saja mengalami penyakit dermatitis kontak iritan. Iritasi sangat mungkin terjadi pada bra lembap yang menempel di payudara. Apalagi kalau penggunanya obesitas sehingga banyak lipatan, lipatannya bisa tergesek-gesek dan menimbulkan iritasi.
Lalu, bagaimana cara mencuci bra hamil menyusui agar tidak rusak? Moms bisa memakai air hangat saja ketika akan mencucuinya. Pilihan air ini bisa Moms pakai jika memang bra dalam kondisi yang sangat kotor. Misalnya ketika Moms memakai bra hamil menyusui untuk olahraga. Maka dari itu, Moms harus ekstra membersihkannya. Begitu pula ketika Moms mengalami ketumpahan makanan.
Jika bra yang Moms cuci tidak memiliki noda, Moms bisa langsung bisa memakai air dingin. Bra hamil menyusui bisa saja rusak jika terus menerus dipakaikan air hangat. Maka jangan semua proses mencuci bra hamil menyusui memakai air hangat. Langkah berikutnya tentu saja Moms bisa langsung mencuci dengan memakai tangan.
Langkahnya bisa dibilang cukup mudah. Moms hanya perlu menempatkan bra yang akan dicuci ke dalam baskom. Kemudian masukkan air dingin atau hangat sesuai dengan kondisi bra. Jangan lupa mencampurnya dengan sedikit deterjen. Moms juga bisa memakai deterjen khusus bayi jika ingin mencuci degan lebih aman.
Diamkan atau rendan beberapa saat supaya deterjen menyerap ke kain bra. Setelah itu Moms bisa menyikat bagian yang memang bernoda dengan lembut. Jangan memakai sikat yang kasar karena bisa merusak bra. Setelah sudah dipastikan bersih, Moms tinggal membilasnya dengan air sampai benar-benar bersih.
Ada hal yang perlu Moms perhatikan ketika mencuci bra hamil menyusui yaitu pemakaian deterjen. Memang mencuci bra tidak hanya dengan air. Artinya Moms tetap membutuhkan deterjen. Dengan bantuan deterjen maka kotoran bisa hilang dan mudah dibersihkan. Hanya saja Moms harus memperhatikan jumlah deterjen yang dipakai.
Jika Moms memakai banyak deterjen maka akan membuat residu bisa menempel pada bra ketika dibilas. Hal ini bisa berdampak buruk pada orang yang memiliki kulit sensitif. Residu deterjen bisa berisiko untuk menimbulkan masalah kulit pada orang tersebut. Moms juga bisa memilih merk deterjen yang memang aman.
Tenutnya jangan lupa Moms memilih bra hamil menyusui yang memang baik untuk pertumbuhan payudara. Tentunya dengan bahan yang berkualitas sehingga Moms menjadi lebih merasa nyaman dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Moms bisa membeli MOOIMOM Seam Free Maternity & Nursing Bra.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM