7 Gejala dan Tanda-Tanda Hamil Kembar, Apakah Moms Sedang Mengalami?

calendar icon

25 Jun 2021

author icon

Dinda Ayu Saraswati

category icon

Trimester Pertama

7 Gejala dan Tanda-Tanda Hamil Kembar, Apakah Moms Sedang Mengalami?

Di trimester awal kehamilan Moms kerap kali mengalami gejala kehamilan mulai dari yang ringan hingga yang sangat mengganggu aktivitas. Gejala awal seperti rasa mual, pusing serta lemas mungkin sudah biasa, namun ada juga tanda-tanda tak biasa lainnya. Hal ini terutama jika Moms diduga hamil janin kembar. Ada beberapa tanda khas yang mungkin juga akan Moms rasakan.

Hamil anak kembar sebenarnya dapat diketahui secara pasti melalui pemeriksaan USG. Meski demikian, ada beberapa gejala yang bisa dilihat untuk memperkirakan apakah Moms sedang mengalami kehamilan kembar. Selain itu, penting juga bagi Moms untuk mewaspadai komplikasi yang bisa terjadi saat hamil kembar.

Hamil anak kembar lebih umum terjadi pada wanita berusia 30–40 tahun. Alasannya adalah karena pada rentang usia ini, wanita berpeluang untuk melepas lebih dari 1 sel telur ketika ovulasi. Meski tidak selalu akurat, ada beberapa hal yang menjadi tanda hamil anak kembar. Yuk, simak beberapa gejala hamil kembar yang bisa Moms alami berikut ini!

1. Detak Jantung

Bunyi jantung janin dapat dideteksi oleh Doppler di akhir trimester pertama. Dokter dan bidan yang berpengalaman mungkin dapat mendeteksi beberapa detak jantung. Namun, ini bisa tidak akurat karena detak jantung tunggal dapat dideteksi di beberapa area perut Moms.

2. Level hCG Tinggi

Wanita yang hamil kembar mungkin mengalami peningkatan kadar hCG, yang merupakan hormon yang diproduksi selama kehamilan. Namun, peningkatan kadar hCG tidak secara otomatis mengindikasikan kehamilan kembar. Investigasi lebih lanjut diperlukan untuk memverifikasi penyebab tingkat hCG yang tinggi.

Baca Juga: 7 Ciri Hamil Anak Kembar yang Bisa Moms Ketahui

3. Hasil Uji AFP Abnormal

Skrining alpha-fetoprotein (AFP), juga dikenal sebagai skrining serum ibu, dilakukan selama trimester kedua. Skrining ini digunakan untuk mendeteksi cacat lahir tertentu dan mengukur jumlah protein tertentu yang dikeluarkan oleh hati janin. Pembacaan tes positif atau tinggi dapat mengindikasikan kehamilan ganda.

4. Morning Sickness yang Lebih Ekstrim

Morning sickness yakni ketika Moms mengalami sensasi mual dan ingin muntah terus-menerus. Kondisi ini bahkan bisa membuat nafsu makan menurun dan tubuh terasa lebih lemah. Saat morning sickness terasa lebih hebat dibandingkan dalam kondisi normal, hal ini dikenal juga sebagai hiperemesis gravidarum. Hiperemesis gravidarum terjadi pada trimester pertama, dan seringkali dikaitkan dengan kadar hormon hCG serum yang lebih tinggi.

Kondisi ini bisa terus terjadi bahkan sampai di trimester kedua, atau bahkan sampai pada awal trimester ketiga.

5. Berat badan

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan penambahan berat badan berlebihan, yang sebagian besar disebabkan kebiasaan makan yang buruk. Jumlah berat wanita yang harus bertambah tergantung pada tinggi badan, tipe tubuh, dan berat badan sebelum kehamilan.

Rata-rata, wanita yang membawa bayi kembar memiliki bobot sekitar 4 kilogram lebih berat daripada mereka yang mengandung bayi tunggal.

Baca Juga: Hamil Janin Kembar, Sungguh Kejutan yang Mengasyikkan!

6. Sesak Napas

Pada kondisi kehamilan kembar tertentu, jumlah cairan ketuban bisa lebih cepat bertambah. Efeknya, rahim menjadi bertumbuh semakin besar dan menempati lebih banyak ruang di perut. Kondisi ini pun membuat organ-organ di dalam perut Moms agak terdorong, termasuk juga organ lain seperti paru-paru. Moms pun jadi lebih mudah mengalami sesak napas dan napas terasa lebih pendek.

Meskipun ini adalah gejala kehamilan pada umumnya, seorang ibu hamil dengan janin kembar mungkin akan lebih rentan mengalami sesak napas yang lebih berat.

7. Sering Mengalami Insomnia

Berbagai faktor internal dan eksternal dapat membuat Moms menjadi tidak bisa tidur dengan nyenyak saat hamil, terutama saat hamil janin kembar. Mulai dari karena faktor ketidaknyamanan, posisi yang tidak tepat, rasa sakit di berbagai bagian tubuh, sesak nafas saat berbaring, dan berbagai faktor lainnya.

Nah, itulah beberapa tanda hamil kembar yang bisa Moms alami. Apakah Moms sedang mengalaminya? Jangan lupa untuk selalu memenuhi nutrisi kehamilan dengan rutin mengonsumsi  PRENAVITA Milk Vanilla.

gejala hamil kembar

Dapatkan di  www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya!


Bagikan Artikel


Artikel Terkait


Produk Terkait

Shop at MOOIMOM


Shop at MOOIMOM