17 Feb 2022
Anggraini Nurul F
Tips Menyusui
Tips Menyusui
Kelor, atau biasa disebut moringa, memiliki beberapa karakteristik yang unik. Manfaat daun kelor bisa dirasakan terutama oleh ibu hamil dan menyusui. Sekali saja menancapkan bagian batang yang baru terpangkas dari tanaman utamanya, ia akan dengan mudahnya tumbuh, berdaun banyak dan, pada akhirnya, memberi manfaat bagi tubuh manusia.
Kelor termasuk tanaman yang mudah beradaptasi. Mudah tumbuh di daerah beriklim sejuk maupun panas. Bunganya mekar tanpa pilih-pilih musim. Daunnya apalagi. Berkembang sepanjang tahun.
Di beberapa daerah, kelor biasa dijadikan bahan utama ramuan herbal. Daunnya dapat ditumbuk untuk dijadikan bubuk, tak hanya herbal, melainkan juga bahan baku masakan tertentu. Beberapa komunitas memanfaatkan khasiat daun kelor sebagai campuran teh herbal.
Daun kelor memang kaya akan manfaat, Moms. Termasuk untuk ibu menyusui. Penasaran, apa saja khasiatnya? Berikut kami rangkumkan, ya.
Peradangan dapat mengusik metabolisme Moms. Ketika menyusui, gangguan ini akan menjadi masalah baru. Baik bagi Moms maupun bayi yang baru dilahirkan. Bagi Moms, mungkin akan sulit berkonsentrasi ketika tiba saatnya menyusui dan, secara umum, merawat bayi. Bagi bayi, peradangan dapat menimbulkan sejumlah kelainan pada organ tubuh. Misalnya kelainan jantung.
Daun kelor dapat mengatasi peradangan karena turut mengurangi enzim tubuh yang menyebabkan proses inflamasi.
Khasiat daun kelor yang satu ini serupa daun katuk. Khasiatnya kian maksimal saat Moms meracik daun kelor yang masih muda. Bisa dibikin sayur bening, campuran dalam secangkir teh hangat atau cukup direbus.
Tak hanya berkhasiat bagi ibu menyusui, ada baiknya Moms telah rajin mengonsumsi kelor sejak kehamilan. Simak manfaatnya berikut ini:
Daun kelor mengandung polifenol, flavonoid serta asam askorbat. Ketiga kandungan itu mampu meredam potensi janin tumbuh cacat dalam kandungan. Kelor sekaligus mampu memperbaiki kerusakan pada organ tubuh ibu hamil. Ketika gangguan pada organ tubuh teratasi, niscaya janin akan tumbuh maksimal.
Diabetes gestasional merupakan kondisi sel-sel dalam tubuh memanfaatkan glukosa yang mengakibatkan gula darah tinggi. Dengan mengonsumsi daun kelor, kadar lipid dan glukosa dalam tubuh akan berkurang. Maka, ketika metabolisme sedikit terguncang, janin tak akan terpengaruh.
Saat hamil, tak jarang Moms menjadi susah tidur. Biasanya gejala ini dipicu perubahan hormon semasa kehamilan. Moms jadi gampang stres, khawatir dan enggan tidur cepat. Daun kelor mengandung asam amino yang menjaga syaraf lebih nyaman dan ringan. Dengan begitu, Moms bisa lebih mudah istirahat pada malam hari.
Gula darah tinggi bisa menjadi masalah kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung dan diabetes.
Karena itu, penting untuk menjaga gula darah dalam batas yang normal.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa manfaat daun kelor untuk menurunkan kadar gula darah besar adanya.
Namun, sebagian besar bukti didasarkan pada penelitian pada hewan.
Satu studi terhadap 30 wanita menunjukkan bahwa 1,5 sendok teh bubuk daun kelor setiap hari selama 3 bulan mengurangi kadar gula darah sebesar 13,5 persen.
Studi kecil lainnya pada 6 orang dengan diabetes menemukan bahwa menambahkan 50 gram daun kelor ke dalam makanan mengurangi kenaikan gula darah sebesar 21 persen.
Para ilmuwan percaya efek ini disebabkan oleh senyawa tanaman dalam manfaat daun kelor seperti isothiocyanate.
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. K
ondisi ini dapat menjadi masalah kesehatan utama jika terus berlanjut dalam jangka waktu lama.
Faktanya, peradangan berkelanjutan berkaitan dengan banyaknya masalah kesehatan kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.
Diyakini manfaat daun kelor ini dapat untuk mengurangi peradangan dalam tubuh, misalnya nyeri akibat rheumatoid arthritis.
Sebagian besar buah-buahan, sayuran dan rempah-rempah memiliki sifat anti-inflamasi.
Namun, sejauh mana makanan itu dapat mengatasi peradangan tergantung pada jenis dan jumlah kandungan senyawa anti-inflamasi.
Para ilmuwan percaya bahwa isothiocyanate adalah senyawa anti-inflamasi utama dalam daun kelor, polong dan biji-bijian.
Namun sejauh ini, penelitian telah terbatas pada hewan saja, belum pada manusia.
Kadar kolesterol tinggi telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Untungnya, banyak makanan nabati yang membantu menurunkan kadar kolesterol secara efektif, makanan ini termasuk biji rami, gandum dan almond.
Baik penelitian berbasis hewan dan manusia telah menunjukkan bahwa manfaat daun kelor lainnya adalah menurunkan kolesterol sebagai penyebab penyakit jantung, lho.
Kontaminasi arsenik pada makanan dan air merupakan masalah paling banyak di dunia.
Jenis beras tertentu dianggap mengandung kadar arsenik yang sangat tinggi.
Paparan arsenik yang tinggi dalam jangka panjang dapat menyebabkan masalah kesehatan seiring berjalannya waktu.
Misalnya, penelitian telah mengaitkan paparan jangka panjang dengan peningkatan risiko kanker dan penyakit jantung.
Beberapa penelitian pada hewan tikus juga telah menunjukkan bahwa daun dan biji-bijian dari manfaat daun kelor dapat melindungi dari beberapa efek keracunan arsenik.
Studi Asian Pacific Journal of Cancer Preventionmembuktikan bahwa manfaat daun kelor berpotensi untuk digunakan sebagai sumber alami senyawa anti kanker.
Dari tes laboratorium, ekstrak manfaat daun kelor memperlambat pertumbuhan sel kanker pankreas dan membantu pengobatan kanker lainnya.
Studi lain menunjukkan bahwa daun, kulit kayu, dan akar kelor juga memiliki efek anti kanker yang dapat digunakan sebagai proses pemulihan.
Kadar vitamin C dan A yang merupakan antioksidan membantu melindungi dari kerusakan sel.
Kerusakan ini disebabkan oleh bahan kimia dalam tubuh, yang dikenal sebagai radikal bebas dan berperan dalam memicu penyakit kanker.
Manfaat daun kelor ternyata juga untuk melihat menjadi menjadi lebih jelas, lho!
Daun kelor jauh lebih baik untuk mata daripada sayuran wortel ternyata, Moms.
Manfaat daun kelor untuk mata juga dapat mengobati beberapa gangguan mata, yang terdiri dari 18 asam amino penting yang merupakan penyusun protein.
Daun kelor mengandung khasiat untuk meningkatkan penglihatan berkat tingkat antioksidannya yang tinggi.
Manfaat daun kelor untuk mata dapat menghentikan pelebaran pembuluh retina, mencegah katarak, penebalan membran kapiler, dan menghambat disfungsi retina.
Menyusui bisa dengan sangat nyaman dan elegan, seluruh ibu di dunia menganjurkan untuk menggunakan produk istimewa ini, dan akhirnya tersedia di Indonesia! Pompa ASI Elektrik dari MOOIMOM ini merupakan produk yang akan mendukung Moms untuk memberikan ASI yang berkualitas bagi Si Kecil.
Bagikan Artikel
Shop at MOOIMOM